Genjot Daya Beli Masyarakat, Pemerintah Tetap Kucurkan Stimulus di 2021
Merdeka.com - Pemerintah berencana memperpanjang berbagai program subsidi bantuan dalam upaya pemerintah mengatasi kontraksi ekonomi dan mendukung pemulihan ekonomi Indonesia. Salah satunya program Kartu Prakerja akan diperpanjang hingga 2021.
"Terkait program KUR ataupun subsidi lainnya, nanti kita akan lanjutkan di Kuartal pertama di tahun 2021 jadi dengan demikian support daya beli tetap di 2021, baik itu subsidi KUR maupun terkait dengan kartu pra kerja akan memberikan nafas bagi masyarakat untuk menjaga daya beli yang ada," kata Ketua KPCPEN Airlangga Hartarto, dalam Talkshow BNPB, Senin (9/11).
Airlangga menegaskan pemerintah sudah mempersiapkan jumlah stimulus untuk tahun depan sama dengan tahun ini temanya, yakni untuk prioritas Kesehatan, perlindungan sosial, UMKM, korporasi dan juga kementerian dan Lembaga. "Di mana keseluruhan program itu diharapkan bisa menjaga daya beli dan kita juga sudah melihat bahwa beberapa program terkait dengan pemulihan ekonomi," ujarnya.
Meskipun pertumbuhan perekonomian di kuartal III 2020 ini terkontraksi minus 3,49 persen, namun pertumbuhan di kuartal III ini mengalami perbaikan sebab secara Kuartal to kuartal ada kenaikan sebesar 5,05 persen dengan demikian Rock bottom sudah dicapai di Kuartal II.
"Di kuartal III ini kita sudah 5,05 persen pertumbuhannya. Jadi kalau di Kuartal keempat kita bisa pertahankan pertumbuhan ini maka tentu kita berharap Kuartal keempat bisa masuk jalur positif," katanya.
Walaupun secara konservatif pertumbuhan ekonomi kuartal IV diprediksikan minus 1,6 persen sampai dengan positif 0,6 persen, berarti apa yang dilakukan oleh pemerintah seluruhnya sudah berada dalam jalur yang benar atau on right track.
"Kita ketahui kesembuhan dari covid-19 sudah 84 persen, kemudian juga tingkat kematian masih sedikit di atas nasional di atas global dan kita melihat bahwa baik penanganan covid maupun pemulihan ekonomi dilakukan dengan gas rem yang seimbang," pungkasnya.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sampai akhir tahun ini akan ada 19 juta peserta Kartu Prakerja sejak program ini diluncurkan pada tahun 2020.
Baca SelengkapnyaUntuk pengumuman lebih lanjut soal pembukaan progra Kartu Prakerja akan disampaikan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Baca SelengkapnyaPemerintah sedang mencari formula terkait kenaikan harga beras di pasaran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Angka ini menunjukkan bahwa Program Kartu Prakerja berdampak positif ke perekonomian Indonesia.
Baca SelengkapnyaGanjar bicara memiliki program bernama Kredit Lapak, kredit murah khusus untuk para pedagang pasar saat menjabat Gubernur Jateng.
Baca SelengkapnyaTujuan aturan ini untuk memudahkan pelaku usaha dalam mendukung peningkatan daya saing ekonomi.
Baca SelengkapnyaPertemuan itu membahas terkait program pemerintah saat ini supaya bisa dilanjutkan oleh presiden terpilih agar terjadi kesinambungan pembangunan.
Baca SelengkapnyaGanjar mempromosikan program unggulan Kartu Sakti Petani untuk memudahkan petani mendapat pupuk bersubsidi.
Baca SelengkapnyaMayoritas jenis pajak utama tumbuh positif sejalan dengan ekonomi nasional yang stabil.
Baca Selengkapnya