Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gelar IOG 2021, SKK Migas Ingin Bantu Pulihkan Pariwisata Bali

Gelar IOG 2021, SKK Migas Ingin Bantu Pulihkan Pariwisata Bali Bali. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) membuka gelaran The 2nd International Convention and Indonesian Upstream Oil and Gas 2021 (IOG 2021) secara hybrid. Venue offline diselenggarakan di Nusa Dua Convention Center, Bali, Senin (29/11).

Pada hari pertama, kegiatan ini turut dihadiri secara virtual oleh sejumlah keynote speaker, seperti Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara, dan Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto.

Dalam pidato sambutannya, Dwi Soetjipto menyampaikan, IOG 2021 sengaja diselenggarakan secara hybrid guna membantu sektor pariwisata di Bali yang tenggelam akibat pandemi Covid-19.

"Acara konvensi bertaraf internasional ini, diselenggarakan secara hybrid dengan protokol kesehatan yang ketat di Bali. Untuk memberikan sinyal kepada masyarakat global bahwa Industri Hulu Migas siap menarik investasi dalam era new normal, dan juga untuk mendukung perkembangan pariwisata Indonesia, khususnya di Pulau Bali yang biasanya dipenuhi turis dari mancanegara," ujarnya, Senin (29/11).

"Secara khusus kami berharap, bahwa acara ini dapat mendukung kesusksesan dan pelaksanaan acara presidensi Group of Twenty (G20) pada tahun 2022 nanti," sambung Dwi Soetjipto.

Sesuai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada IOG 2020 lalu, pemerintah berhasil merumuskan strategi mencapai visi target produksi 1 Juta BOPD minyak dan 12 BSCFD gas pada 2030. Pada 2021, visi bersama tersebut kemudian dicanangkan oleh Presiden Jokowi menjadi arah kebijakan dan strategi subsektor sumber daya migas, yang dituangkan dalam lampiran pidato kenegaraan di acara HUT ke-76 RI pada 16 Agustus 2021 lalu.

"Menindaklanjuti kebijakan yang dicanangkan bapak Presiden tersebut dan juga mempertimbangkan kondisi global terkini akan tuntutan transisi energi, maka pada IOG 2021 ini kami ingin memperdalam bahasan pada masalah low carbon initiatives (LCI) dan pengembangan Migas un-convencional," tuturnya.

Target IOG 2021

Melalui IOG 2021 ini, SKK Migas berharap dapat mencapai beberapa hal, sebagai berikut:

1. Melakukan Identifikasi kebijakan dan strategi untuk dapat meningkatkan daya tarik investasi di Hulu Migas Indonesia dari kondisi dunia yang semakin kompetitif.

2. Melakukan diskusi dan identifikasi dampak kondisi Global utamanya Low Carbon Initiatives (LCI) dan energy transition pada Industri Hulu Migas.

3. Meningkatkan kolaborasi antar para investor dan pemangku kepentingan. Kolaborasi ini tidak hanya untuk kegiatan di Hulu Migas, namun juga Sinergi dengan Program Transisi Energi.

4. Masukan dari para pemangku kepentingan terhadap Rencana Strategis IOG 4.0 sehingga dapat mempercepat Implementasinya.

5. Pemberian penghargaan atas pencapaian Kinerja KKKS di dalam Industri Hulu Migas.

Reporter: Maulandy Rizky Bayu KencanaSumber: Liputan6.com

(mdk/bim)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gelar Temu Bisnis Bersama Pertamina, Sandiaga Uno: Peningkatan Produk Unggulan Jadi Penambah Daya Saing Pariwisata

Gelar Temu Bisnis Bersama Pertamina, Sandiaga Uno: Peningkatan Produk Unggulan Jadi Penambah Daya Saing Pariwisata

UMKM yang tercatat berkontribusi 61 persen terhadap PDB dan menyerap 97 persen tenaga kerja di Indonesia menjadi fokus kolaborasi Pertamina dan Kemenparekraf.

Baca Selengkapnya
Kunjungi Kupang, Gibran Hadiri Konser Indonesia Maju dan Ucapkan Selamat Natal

Kunjungi Kupang, Gibran Hadiri Konser Indonesia Maju dan Ucapkan Selamat Natal

Konser Indonesia Maju ini dihadiri langsung Gibran Rakabuming Raka bersama sang istri Selvi Ananda.

Baca Selengkapnya
Menaker Bertemu Direktur ILO, Minta Segera Realisasikan Program Pekerjaan Layak bagi Indonesia

Menaker Bertemu Direktur ILO, Minta Segera Realisasikan Program Pekerjaan Layak bagi Indonesia

Menaker Ida meminta ILO untuk melanjutkan pencapaian kerja layak di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Gas Bumi Jadi Aset Strategis Perkuat Ketahanan Energi, Termasuk di IKN Nusantara

Gas Bumi Jadi Aset Strategis Perkuat Ketahanan Energi, Termasuk di IKN Nusantara

Subholding gas juga memulai berpartisipasi dalam hilirisasi produk gas bumi di petrokimia, biometana, dan dekarbonisasi.

Baca Selengkapnya
Gelar Forum Bisnis, Singapura-Indonesia Bahas Investasi Masa Depan Usai Pengumuman Pemilu 2024

Gelar Forum Bisnis, Singapura-Indonesia Bahas Investasi Masa Depan Usai Pengumuman Pemilu 2024

Forum ini menunjukan relasi Singapura-Indonesia dalam bisnis sangat kuat dan dinamis.

Baca Selengkapnya
Menaker Apresiasi Pemerintah Jerman yang Minat dengan Tenaga Perawat Indonesia

Menaker Apresiasi Pemerintah Jerman yang Minat dengan Tenaga Perawat Indonesia

Saat ini Indonesia dalam tahap pengembangan SIPK dalam upaya meningkatkan partisipasi industri untuk memanfaatkannya.

Baca Selengkapnya
Besok, Gibran Kampanye di Lumbung Suara PDIP di Bali

Besok, Gibran Kampanye di Lumbung Suara PDIP di Bali

Buleleng adalah tempat bersejarah bagi Bung Karno di Bali

Baca Selengkapnya
Didukung MFRI, Unud dan UGM Perkuat Kesiapsiagaan Bencana di Gunung Agung Bali

Didukung MFRI, Unud dan UGM Perkuat Kesiapsiagaan Bencana di Gunung Agung Bali

Workshop ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas pelatihan dan mitigasi bencana gunung api ketika situasi normal

Baca Selengkapnya
Pasok Gas ke Jakarta, PGN LNG dan Hoegh Akhirnya Sepakat Optimalkan Pengelolaan LNG Terapung di Lampung

Pasok Gas ke Jakarta, PGN LNG dan Hoegh Akhirnya Sepakat Optimalkan Pengelolaan LNG Terapung di Lampung

FSRU Lampung terhubung dengan pipa bawah laut berdiameter 24 inci sejauh 21 km ke onshore receiving facility (ORF) di Lampung.

Baca Selengkapnya