Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gara-gara perang dagang, semua negara sibuk kerja sama bilateral

Gara-gara perang dagang, semua negara sibuk kerja sama bilateral Menkeu Sri Mulyani. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati baru saja kembali dari pertemuan tingkat menteri keuangan dan gubernur bank sentral G20 pada 21 dan 22 Juli 2018 di Argentina. Pertemuan tersebut menjadi wadah bagi anggota G20 untuk mendiskusikan kondisi ekonomi global saat ini.

Sri Mulyani mengatakan, langkah Amerika Serikat mengenakan tarif bea masuk barang impor kepada beberapa negara telah memicu kekhawatiran secara global. Padahal selama ini dunia bersepakat kalau ada persengketaan akan dilakukan pembahasan dalam konteks multilateral.

"Suasana yang terjadi akibat retorika dan langkah AS untuk memberikan tarif kepada beberapa negara dan beberapa komoditas telah mengubah harga komoditas yang terjadi. Itu berarti terjadi dalam langkah yang bersifat unilateral, dilakukan satu negara terhadap negara lain," ujarnya di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (26/7).

"Padahal selama ini dunia bersepakat kalau ada persengketaan akan dilakukan pembahasan dalam konteks multilateral. Sehingga yang disebut adil dan tidak fair itu dilihat dari definisi definisi yang disepakati bersama bukan hanya satu negara," sambungnya.

Langkah AS ini membuat negara-negara seluruh dunia menimbang panjang terlebih dahulu dan hati-hati sebelum mengambil langkah untuk menggerakkan roda ekonomi. Sementara itu, Presiden Amerika Serikat Donald Trump bergerak terus menjalankan kebijakan perekonomiannya.

"Trump bergerak terus, hari ini mengumumkan terhadap Eropa mereka akan cooling down. Di saat bersamaan retorikanya tidak berbeda dengan yang disampaikan di G20, mereka ingin tarif subsidi dan berbagai hambatan nontarif dihiangkan. Eropa di sisi lain, menteri keuangannya dari Prancis mengatakan tidak akan bernegosiasi kalau ada pistol di kepala. Ini adalah retorika yang menunjukkan bahwa tidak ada keinginan adanya mekanisme apabila ada perbedaan harusnya membicarakannya seperti apa, bagaimana, dan di mana, itu saja tidak ada. Maka yang terjadi adalah kunjungan bilateral. sekarang EU datang PM Jepang datang. Semua akan sibuk traveling untuk diskusi seperti ini," jelas Sri Mulyani.

Secara global hal ini merupakan tantangan sekaligus peluang. Tantangannya adalah dinamika ini akan menimbulkan implikasi dalam jangka menengah kalau semua negara melakukan dalam bentuk inward looking (kepentingan sendiri) yang berdampak pada target pertumbuhan ekonomi dunia 3,9 persen.

"Akan mengalami risiko pada semester kedua dan kalau growth dunia menurun. Padahal kita berharap ini bisa jadi salah satu mesin dari pertumbuhan ekonomi tidak hanya dunia tapi negara bisa mengandalkan investasi dan ekspor. Nah sekarang kita waspada ekspor akan terhalangi dari outlook global ekonomi yang melemah, itu satu yang harus kita waspadai, karena negara-negara tujuan ekspor menjadi memunculkan barikade lebih tinggi entah dari tarif maupun non tarif," tandasnya.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global
Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global

Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Ingatkan Perjalanan Indonesia Jadi Negara Maju Tidak Mudah, Ini Alasannya
Sri Mulyani Ingatkan Perjalanan Indonesia Jadi Negara Maju Tidak Mudah, Ini Alasannya

Menteri Keuangan Sri Mulyani menilai menuju target tersebut bukan perkara gampang.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Tak Kaget Jepang dan Inggris Alami Resesi, Ini Alasannya
Sri Mulyani Tak Kaget Jepang dan Inggris Alami Resesi, Ini Alasannya

Tekanan yang dialami negara-negara maju itu dipengaruhi kenaikan suku bunga yang terlalu tinggi yang terjadi di berbagai negara.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kemendag Dorong Pasar Jasa Perdagangan di Minahasa Selatan untuk Pertumbuhan Ekonomi yang Lebih Baik
Kemendag Dorong Pasar Jasa Perdagangan di Minahasa Selatan untuk Pertumbuhan Ekonomi yang Lebih Baik

Kemendag mendorong pemanfaatan akses pasar jasa yang dihasilkan dari perundingan perdagangan internasional..

Baca Selengkapnya
Dagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya
Dagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya

Setiap orang memiliki besaran rezekinya masing-masing.

Baca Selengkapnya
20 Maret Peringati Hari Kebahagiaan Internasional, Ketahui Tujuannya
20 Maret Peringati Hari Kebahagiaan Internasional, Ketahui Tujuannya

Peringatan Hari Kebahagiaan Internasional selalu diperingati setiap tanggal 20 Maret oleh masyarakat dunia.

Baca Selengkapnya
Dua Jalur Laut Perdagangan Dunia Kritis, Siap-Siap Inflasi Mengancam Perekonomian Global
Dua Jalur Laut Perdagangan Dunia Kritis, Siap-Siap Inflasi Mengancam Perekonomian Global

Jika kondisi di Terusan Suez dan Terusan Panama tidak kembali kondusif, bisa berdampak pada peningkatan inflasi.

Baca Selengkapnya
Jokowi soal Harga Beras Naik: Bukan Cuma di Negara Kita, Negara Lain juga Mengalami
Jokowi soal Harga Beras Naik: Bukan Cuma di Negara Kita, Negara Lain juga Mengalami

Jokowi mengaku sudah memerintahkan Direktur Utama Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk mencari beras dengan harga murah.

Baca Selengkapnya
Alasan Harga BBM Pertamina Tetap Stabil Meski Harga Minyak Dunia Tinggi
Alasan Harga BBM Pertamina Tetap Stabil Meski Harga Minyak Dunia Tinggi

Pertamina tidak menaikkan harga BBM meski harga minyak dunia merangkak naik dan nilai tukar Rupiah terhadap Dollar Amerika Serikat melemah.

Baca Selengkapnya