Gara-gara macet, orang Indonesia beralih belanja online
Merdeka.com - Persoalan infrastruktur yang buruk dan kemacetan yang tak kunjung menemukan solusi, diyakini menjadi faktor penghambat perkembangan bisnis ritel di Indonesia. Konsumen ritel tidak nyaman dengan dua persoalan itu dan memilih pembelian secara praktis dan efisien di era teknologi yang semakin canggih.
"Ya semua orang tahu lah, infrastruktur dan kemacetan di Indonesia masih jadi persoalan. Jadi bisa mengalihkan orang memesan barang melalui internet, telepon," ujar ketua Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO), Pudjianto di Jakarta, Selasa (12/11).
Campur tangan pemerintah dalam perbaikan infrastruktur sangat diperlukan. Terlebih, kondisi ini tidak hanya terjadi di ibu kota saja, tapi juga hampir merata di daerah-daerah lain di Indonesia.
"Ya pemerintah sudah tahu lah apa yang harus dilakukan. Kan ini tidak di Jakarta saja tapi juga di daerah-daerah," tegasnya.
Meski begitu, Pudji mengakui pertumbuhan usaha ritel atau toko eceran dalam lima tahun terakhir cukup kinclong. Indikatornya, laju pertumbuhan bisnis ritel selalu double digit dan kondisi ini diyakini masih akan terus bertahan beberapa tahun ke depan.
"Didorong GDP kita naik, sampai 5.000. Didorong juga belanja kita naik," jelasnya.
Dikaitkan dengan perkembangan bisnis ritel di tengah era teknologi, pada 2020 nanti diprediksi akan terjadi perubahan pola belanja masyarakat. Dia menyebutnya toko tanpa toko (store without store) atau yang kini dikenal dengan belanja online. Namun, pola di Indonesia akan berbeda dengan negara lain.
"Bisa saja di Indonesia berbeda, bayangan saya adalah toko tanpa toko, semuanya akan dikirim dan dibayar melalui (gadget)," katanya. Dia mengatakan pertumbuhan bisnis ritel online masih kecil di Indonesia. Masih di kisaran 1 persen.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Riset itu menunjukkan bahwa belanja offline tetap menjadi pilihan yang melengkapi pengalaman belanja konsumen dan bahkan terus bertumbuh setelah pandemi.
Baca SelengkapnyaSejumlah ritel modern melarang pelanggan membeli beras kemasan 5kg lebih dari 2 per harinya.
Baca SelengkapnyaJauh sebelum memulai bisnis, ia berangan-angan ingin membantu meringankan beban ekonomi tetangganya
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.
Baca SelengkapnyaPenggemar game di Indonesia ditaksir mencapai 65 juta orang
Baca SelengkapnyaBanyak masyarakat Indonesia yang memilih berinvestasi pada emas di tengah gempuran beragam pilihan investasi lain.
Baca SelengkapnyaDahnil menjelaskan bahwa hilirisasi digital adalah penggunaan device bahkan hingga ke jaringan yang akan dibuat oleh putra-putri Indonesia.
Baca SelengkapnyaDi sana nampak, sejumlah unit komputer yang dijadikan alat dari para pengelola untuk menjalankan judi online.
Baca SelengkapnyaJika terpilih sebagai presiden dia akan coba mengatur bagaimana kehadiran e-commerce tidak mematikan usaha pedagang konvensional.
Baca Selengkapnya