Fintech Tanamduit dapat suntikan dana segar USD 3 juta
Merdeka.com - PT Star Mercato Capitale, pemilik portal dan aplikasi investasi tanamduit terus berupaya untuk meningkatkan volume dan dana kelolaan reksa dana dan mengembangkan instrumen investasi lainnya dengan beragam strategi.
Salah satu langkah strategis yang dilakukan untuk perluasan bisnis dan product development tanamduit ialah dengan penguatan modal. PT Mercato Digital Asia sebagai induk dari PT Star Mercato Capitale mendapat suntikan dana sebesar USD 3 juta dari RND Kapital, sebuah local ventures capital.
Chief Executive Officer PT Mercato Digital Asia, Indra Suryawan mengatakan, trend investasi saat ini sekilas memang terlihat meningkat, tapi jika dibuat perbandingan hanya sekitar 600.000 orang atau sekitar 0,25 persen dari total penduduk Indonesia yang berinvestasi di reksa dana.
"Beda jauh dengan dengan Malaysia yang diperkirakan mencapai 40 persen atau Thailand yang mencapai 30 persen di awal 2018. Kita masih punya banyak kesempatan memperluas market share dan membantu pergerakan ekonomi Indonesia, untuk itu tanamduit harus terus ekspansi. Penambahan modal akan membantu kita mewujudkan tujuan itu," katanya di Jakarta, Rabu (5/9).
Untuk mewujudkan transaksi investasi yang mudah dilakukan siapa saja dan kapan saja, tanamduit telah meluncurkan aplikasi versi Android pada bulan Februari 2018 dan versi iOS bulan Juli 2018 lalu. Berdasarkan statistik, pengunduh aplikasi Android sebanyak 6.000 pengguna terdaftar dan iOS sebanyak hampir 2.000 pengguna terdaftar.
Beberapa kerja sama strategis dengan berbagai pihak juga dilakukan untuk mendukung penetrasi pasar baik dari gerai seperti NU Mobile, Koperasi OJK, Talenta, Investree dan ILUNI UI.
"Dengan adanya suntikan modal ini memungkinkan tanamduit untuk lebih gesit dalam menangkap peluang ke depannya, harapan kami tanamduit dapat menjadi mitra sekaligus penyedia layanan investasi pilihan masyarakat yang mengunggulkan fitur-fitur transaksi yang lengkap, aman, dan nyaman," katanya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah akan membuka investasi untuk asing di IKN pada tahap kedua.
Baca SelengkapnyaDengan kerja sama ini, mitra UMKM bisa memanfaatkan platform P2P lending Danai.id yang dikelola oleh PT Adiwisista Finansial Teknologi.
Baca SelengkapnyaApabila kerugian yang dialami perusahaan disebabkan risiko bisnis dari Investree itu sendiri, tentu penanganan OJK berbeda.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Saat ini, suku bunga diproyeksi sudah berada di puncak. Ini merupakan momen yang tepat untuk mengunci imbal hasil tinggi dan stabil.
Baca SelengkapnyaPenyaluran pembiayaan juga mengalami kenaikan sebesar 27,75 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaSebagai perusahaan p2p lending yang berizin OJK, Danacita mengaku taat terhadap pedoman perilaku dari Asosiasi Fintech.
Baca SelengkapnyaPenyaluran kredit awal tahun ini meningkat 338 persen dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaNilai ekonomi digital Indonesia diperkirakan akan mencapai USD 146 miliar pada tahun 2025. Angka tersebut menjadi yang terbesar di kawasan Asia Tenggara.
Baca SelengkapnyaSektor fintech syariah dapat terus tumbuh dan mampu menjawab kebutuhan keuangan konsumen Muslim di Indonesia.
Baca Selengkapnya