Fakta dan Potret Jalan Rusak di Lampung Bakal Ditinjau Jokowi Jumat Ini
Merdeka.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono menyebut bahwa jadwal Presiden RI Joko Widodo untuk meninjau jalan rusak di Lampung diundur menjadi Jumat (5/5) dari sebelumnya pada Rabu ini.
Menteri Basuki mengaku tidak mengetahui alasan perubahan jadwal kunjungan Presiden itu. "Enggak tahu. Mungkin jadwalnya Presiden. Tanya prokis (protokol istana)," kata Basuki.
©2023 Merdeka.comKritik jalan rusak ini awalnya diutarakan TikToker Bima Yudho Saputro. Kerap dikritik karena jalan rusak, video Bima yang kemudian viral itu kemudian menjadi 'sengatan' pejabat setempat untuk memperbaiki jalan.
Masyarakat melalui media sosial kemudian menguliti 'borok' pembangunan jalan di Lampung. Berikut fakta-fakta terkait jalan rusak di Lampung:
1. Anggaran Perbaikan Jalan
Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Provinsi Lampung, Febrizal Levi Sukmana menyampaikan dana untuk perbaikan jalan tahun anggaran 2023 sebesar Rp50,8 miliar
"Untuk percepatan perbaikan ruas jalan, maka telah dianggarkan dana sebesar Rp50,8 miliar," katanya Febrizal.
Sementara berdasarkan data Dinas Bina Marga Bina Konstruksi Provinsi Lampung dari total panjang jalan yang menjadi kewenangan provinsi sepanjang adalah 1.693,273 kilometer, dengan 98 ruas jalan yang di bagi dalam 16 koridor.
Dari jumlah tersebut untuk jalan dengan kondisi mantap ada 76,85 persen dan tidak mantap sebanyak 23,15 persen.
Dengan kondisi jalan rusak berat sepanjang 256,471 kilometer, rusak ringan 131,076 kilometer, rusak sedang 468,630 kilometer, dan kondisi baik 832,666 kilometer.
2. Perbaiki Jalan Setelah Viral
Usai viral, Gubernur Arinal Djunaidi menyatakan akan memperbaiki 14 ruas jalan yang ada di Provinsi Lampung. Hal itu dia sampaikan melalui fitur instastory di akun instagramnya @arinal_djunaidi.
©2023 Merdeka.com
"Pemprov Lampung memastikan akan memperbaiki sejumlah ruas jalan yang ada di Provinsi Lampung pada tahun 2023," tulisnya dikutip di Jakarta, Minggu (16/4).
3. Disebut Wahana Air Lampung
Sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @fakta.indo memperlihatkan kondisi jalanan Lampung yang sangat tidak layak dan membahayakan.
Dalam video tersebut, banyak sekali lubang dengan ukuran yang sangat besar terbentang di tengah jalan. Bukan hanya satu atau dua lubang, di jalan tersebut tampak puluhan lubang yang siap melukai siapa saja yang lengah ketika berkendara. Lokasi jalan berada di Way Kanan.
"Mau heran tapi ini Lampung Way Kanan,” tulis keterangan video.
Reaksi warga atas video tersebut kemudian bermunculan.
"Emang begitu jalan di Lampung, kalian lewat jalan Lampung enggak bisa nyetir lurus walau jalannya lurus harus belok-beloi hindari lubang. Cocok untuk orang yang suka tantangan,” tulis akun @trisetiyouto.
©2023 Merdeka.com
"Ups ini jalan di kampung saya. Sungguh benar apa adanya jalannya memang parah seperti sawah ketika hujan turun," tulis akun @ridhoto.
"waduh.. off road ini," tulis akun @zaky_zim.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di depan warga yang hadir, Jokowi memamerkan kinerja PUPR dalam memperbaiki jalan yang sudah lama rusak.
Baca SelengkapnyaJokowi didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono meresmikan perbaikan 15 ruas jalan sepanjang 147 km
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengkritik buruknya jalan di Solo-Purwodadi, Jawa Tengah
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bivitri dalam diskusi ini, menyebut kecurangan Pemilu dirasakan luar biasa.
Baca SelengkapnyaJokowi merasa sudah bertahun-tahun diperbaiki selalu cepat rusak tapi tidak pernah beres.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menjelaskan bahwa Rp1,3 triliun dari total anggaran tersebut digunakan untuk memperbaiki sekitar 40 ruas jalan di Jateng
Baca SelengkapnyaSalah satunya, menghidupkan kembali atau reaktivasi jalur kereta di Sumbar
Baca SelengkapnyaBivitri dalam diskusi ini, menyebut kecurangan Pemilu dirasakan luar biasa.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi mengunjungi Banyumas, Banjarnegara, dan Tegal untuk bertemu dengan berbagai lapisan masyarakat.
Baca Selengkapnya