Eropa Krisis Energi, Harga Batubara Tembus USD225 per Ton
Merdeka.com - Research & Development Indonesia Commodity & Derivatives Exchange (ICDX), Girta Yoga memperkirakan harga komoditas energi dunia masih akan terus mengalami kenaikan selama tahun 2022. Mengingat, tingginya permintaan dari sejumlah negara di Benua Eropa yang mengalami krisis energi akibat musim dingin.
"Saat ini wilayah Eropa sedang mengalami musim dingin. Sehingga, komoditas energi pada tahun 2022 cenderung masih akan menguat," katanya dalam webinar Tren Perdagangan Komoditi di 2022, Jakarta, Selasa (25/1).
Yoga mencatat, harga komoditas energi batubara sediri pada 2021 lalu naik menjadi USD225 per ton. Angka ini menjadi yang tertinggi lebih dari 10 tahun terakhir.
Selain batubara, harga minyak mentah dunia di tahun lalu juga menembus USD 80 per barel. Angka ini menjadi yang tertinggi dalam tujuh tahun terakhir.
"Lalu, gas alam di atas USD 5 per mmbtu. Ini tertinggi dalam tujuh tahun terakhir," tutupnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global
Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.
Baca SelengkapnyaIndonesia Bakal Surplus Gas Hingga 2035, ESDM: Calon Pembeli dari Dalam Negeri Harus Disiapkan
Akibat harga gas bumi murah atau harga gas bumi tertentu (HGBT) kepada tujuh sektor industri tellah berdampak pada berkurangnya penerimaan negara.
Baca SelengkapnyaJokowi soal Harga Beras Naik: Bukan Cuma di Negara Kita, Negara Lain juga Mengalami
Jokowi mengaku sudah memerintahkan Direktur Utama Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk mencari beras dengan harga murah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
BI Prediksi Ekonomi Dunia Tumbuh Melambat di 2024, Bagaimana dengan Indonesia?
Pasar keuangan yang tidak pasti diprediksi bisa memperlambat ekonomi dunia.
Baca SelengkapnyaData Sri Mulyani: Indonesia Peringkat Ketiga Negara G20 Produksi Emisi Karbon Terendah
Sri Mulyani mengakui bahwa produksi emisi karbon per kapita di Indonesia mengalami tren kenaikan dalam beberapa tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaIndonesia Butuh Dana Hingga Rp75 Triliun Sediakan BBM Hingga Gas LPG
Indonesia butuh dana antara Rp69-75 triliun untuk membeli sejumlah komoditas energi.
Baca SelengkapnyaUsai Tertahan di Februari 2024, Harga BBM Pertamina Bakal Naik Usai Pemilu?
Usai Pemilu 2024, Arifin pun mempersilakan penjualan BBM non-subsidi kepada masing-masing badan usaha, mengikuti pergerakan harga minyak dunia.
Baca SelengkapnyaHarga Beras Naik, Mentan: Kita Menunggu Panen Bulan Maret
Akibat kondisi tersebut, awalnya Kementan yang getol menolak untuk impor beras, akhirnya menyetujui. I
Baca SelengkapnyaKonsumsi Energi Fosil Masih Terus Naik, Target Bauran EBT Turun Jadi 17 Persen di 2025
Target bauran EBT sebesar 17-19 persen bisa tercapai jika negara konsisten menyuntik mati PLTU batu bara
Baca Selengkapnya