Erick Thohir: 50.000 Lebih Warga Disuntik Vaksin Dalam 9 Hari
Merdeka.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyampaikan, apresiasi kepada warga lansia dan pekerja layanan publik yang antusias menjalani vaksinasi di Sentra Vaksinasi Bersama BUMN di Istora, Senayan, Jakarta. Dalam waktu 9 hari, Sentra Vaksinasi Bersama telah memvaksin 50 ribu warga Indonesia.
Pencapaian tersebut melampaui ekspektasi yang ditargetkan Kementerian BUMN saat menggelar kegiatan yang ditujukan mempercepat program vaksinasi nasional tahap kedua dengan sasaran kalangan lansia dan pekerja layanan publik. Saat Sentra Vaksinasi Bersama dibuka Senin (8/3), Erick Thohir menetapkan setiap harinya sebanyak lima ribu orang akan divaksin.
"Alhamdulillah dan sangat bersyukur. Ini awal yang baik karena dalam waktu sembilan hari sudah 50 ribu orang yang divaksin di Sentra ini. Saya mengapresiasi warga lansia yang datang ke Istora untuk divaksin," ujarnya, Selasa (16/3).
"Apalagi saya mengetahui, banyak warga lansia yang datang dari pagi hari sebelum Sentra ini dibuka. Saya hargai semangat tinggi lansia, namun mohon tetap perhatikan kondisi fisik dan kesehatan, serta jangan sampai lelah karena datang terlalu pagi dan menunggu lama. Bagaimanapun para nakes dan panpel yang bertugas butuh persiapan," sambungnya.
Berdasarkan data Pcare, jumlah peserta yang berhasil divaksin pada hari ini mencapai, 8.324 orang yang terdiri dari 3.317 kalangan lansia dan 4.756 orang pekerja layanan publik. Ditambah jumlah 42.380 peserta yang telah sukses divaksin sejak hari pertama hingga Senin (15/3), maka di hari ke sembilan beroperasinya Sentra total sudah, 50.704 peserta berhasil divaksin.
Kementerian BUMN yang menjadi pelaksana Sentra Vaksinasi Bersama BUMN ini telah berkoordinasi dengan pihak Gelora Bung Karno untuk mengantisipasi membanjirnya warga lansia yang mendatangi kawasan Senayan. Beberapa arena olahraga dan kantong parkir di sekitar Istora sudah dijadikan lokasi antrian yang dilengkapi dengan garis pembatas dan kursi bagi lansia.
Sentra Vaksinasi Bersama BUMN juga sudah membuka tautan pendaftaran vaksinasi khusus lansia yang bisa diakses di https://lokel.com/event/vaksinasicovid19untuklansia. Dengan tautan ini, lansia yang memiliki KTP Non DKI Jakarta, tapi tinggal di Jakarta masih bisa mendaftar. Namun tetap harus dilengkapi dengan surat keterangan domisili dari RT/RW tempat tinggalnya saat akan divaksin.
"Terlampauinya target membuktikan bahwa banyak orang, terutama lansia ingin divaksin. Karena animo yang besar, dalam waktu dekat kami akan membuka sentra vaksinasi serupa, di Jakarta dan juga di provinsi lain. Dengan semakin banyak warga negara yang divaksin, maka herd immunity akan tercapai dan program Indonesia Sehat untuk menunjang Indonesia Bekerja bisa segera terwujud," tambah Menteri Erick Thohir.
Dalam kesempatan ini, Menteri BUMN juga berterima kasih dan memuji dedikasi, layanan, dan keramahtamahan yang diberikan sekitar 35 dokter, 102 perawat, 310 sukarelawan dan crew yang mayoritas kalangan milenial, serta pegawai Kementerian BUMN yang setiap hari bertugas di Istora. Operasional Sentra ini dikoordinasikan oleh Satuan Tugas (Satgas) Sentra Vaksinasi Bersama BUMN yang diketuai Arya Sinulingga.
Keberadaan sentra-sentra vaksinasi yang akan dibangun Kementerian BUMN bertujuan mendorong percepatan program vaksinasi nasional yang ditargetkan mencapai satu juta vaksin per bulan ini. Termasuk mendukung tahap kedua vaksinasi nasional yang mengarahkan 21,5 juta kalangan lanjut usia dan 16,9 juta pekerja dan pelayan publik di seluruh Indonesia untuk segera divaksin.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Erick Thohir Resmi Bubarkan 7 Perusahaan BUMN, Begini Nasib Karyawannya
Pembubaran 7 perusahaan BUMN merupakan bagian dari program transformasi yang diusung sejak 2019 lalu.
Baca SelengkapnyaErick Thohir Minta Suntikan Dana Rp44 Triliun di 2025, Diberika kepada 16 Perusahaan BUMN
Usulan Penyertaan Modal Negara ini untuk menjamin keberlanjutan program yang digarap perusahaan BUMN.
Baca SelengkapnyaErick Thohir Resmi Bubarkan Tujuh Perusahaan BUMN, Ini Daftar Lengkapnya
Pembubaran terhadap tujuh perusahaan BUMN tersebut lantaran secara bisnis sudah tidak mampu lagi bersaing.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Erick Thohir Pangkas 7 Perusahaan BUMN Karya Jadi 3 Saja, Begini Pembagian Tugasnya
Erick menyampaikan, penggabungan ketujuh perusahaan ini merupakan bentuk dari perbaikan tata kelola BUMN Karya.
Baca SelengkapnyaErick Thohir Ungkap Keberhasilan Program Transformasi BUMN di Masa kepemimpinannya
Saat ini, jumlah direksi perempuan di perusahaan BUMN hampir mencapai 21 persen.
Baca SelengkapnyaErick Thohir Sentil 6 Perusahaan BUMN Kurang Informatif, Ada Inalum Hingga Asabri
Sebelumnya, Erick menyebut ada 8, namun kemudian dia meralatnya dengan menyebut ada 6 BUMN.
Baca SelengkapnyaMenteri BUMN Pastikan Stok Beras Bulog Cukup untuk Penuhi Kebutuhan Ramadan dan Idulfitri
Erick Thohir mengatakan Pasar akan dibanjiri tambahan beras SPHP dari Bulog sebanyak 250 ribu ton.
Baca SelengkapnyaErick Thohir Bolehkan Pegawai BUMN LIbur di Hari Jumat, Pengamat: Gaji Tetap Sama, Bisa Timbulkan Kecemburuan
kebijakan tersebut tidak memiliki kepentingan yang mendesak. Performa pegawai BUMN bisa menjadi lebih rendah.
Baca SelengkapnyaSiap-Siap, Erick Thohir Bakal Pangkas Jumlah BUMN Jadi 30 Perusahaan
Ini dilakukan sebagai bagian dari program restrukturasi BUMN, yang bertujuan meningkatkan efisiensi dan efektivitas kinerja BUMN.
Baca Selengkapnya