Dwi Soetjipto resmi jadi Direktur Utama Pertamina
Merdeka.com - Menteri BUMN Rini Soemarno secara resmi mengangkat Dwi Soetjipto menjadi direktur utama PT Pertamina. Dwi dipercaya mengomandoi BUMN migas tersebut menggantikan Karen Agustiawan yang telah mengundurkan diri sejak 1 Oktober 2014 lalu.
"Memang sore ini pemegang saham, dengan RUPS PT Pertamina telah diputuskan pemberhentian direksi Pertamina, pengangkatan Dwi Soetjipto jadi Direktur Utama Pertamina tahun 2014-2019," ucap Rini dalam konferensi pers di Kantornya, Jakarta, Jumat (28/11).
Dalam acara ini, hadir langsung Menteri ESDM Sudirman Said beserta Plt Direktur Utama Pertamina Muhammad Husen. Selain itu hadir juga ketua Komite Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas Bumi Faisal Basri serta pejabat Pertamina lainnya.
Dwi Soetjipto memulai karirnya dengan bergabung di Semen Padang pada 1981 dan menjabat Kepala Departemen Litbang Semen Padang (1990-1995), Direktur Litbang Semen Padang (1995-2003), dan Direktur Utama Semen Padang (2003-2005). Soetjipto juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT Igasar (1998-2003). Koordinator Bidang Diklat dari Institut Semen dan Beton Indonesia (2000-sekarang), dan Dirut Semen Indonesia sejak 2013 sampai 2015.
Dwi Soetjipto meraih gelar Doktor Bidang Ekonomi dari UI, Magister Manajemen dari Universitas Andalas, dan Sarjana Teknik Kimia dari ITS. Selain itu Dirut Semen Indonesia ini berlatar belakang Akuntan, sama seperti Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said, dan Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Amien Sunaryadi.
Dwi Soetjipto dalam membangun industri semen nasional telah mengantarkan Indonesia sebagai produsen semen terbesar di kawasan Asia Tenggara, dan saat ini PT. Semen Indonesia sudah menjadi pemain global untuk industri semen dan memiliki pabrik sendiri di luar negeri, dengan mengakuisisi sebuah perusahaan semen Thang Long Cement di Vietnam.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
BUMN Soal Pengganti Ahok di Pertamina: Belum Dipikirin
Ahok sudah mengundurkan diri dari posisi Komisaris Utama PT Pertamina per tanggal 2 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaAhok Mundur dari Komisaris Utama Pertamina
Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menyatakan mengundurkan diri dari posisinya sebagai Komisaris Utama (Komut) PT Pertamina.
Baca SelengkapnyaPertamina Temukan Sumber Minyak Baru di Tambun-Bekasi
Penemuan sumber migas baru di Tambun, Bekasi ditajak pada 18 Agustus 2023 lalu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ahok Mundur dari Komisaris Utama Pertamina, Harta Kekayaanmya Ternyata Mencapai Rp53 Miliar
Ahok diangkat sebagai Komisaris Utama Pertamina oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir pada 25 November 2019.
Baca SelengkapnyaWamen BUMN Apresiasi Satgas Nataru Pertamina dalam Menjaga Kelancaran Distribusi Energi
Wamen BUMN juga menjelaskan, produksi migas hulu Pertamina saat ini telah mencapai lebih dari 1 juta barrel per hari.
Baca SelengkapnyaPertamina Energy Forum 2023: Dorong Kolaborasi Hadapi Trilema Energi
Hal ini ditegaskan Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati dalam gelaranPEF 2023.
Baca SelengkapnyaAhok Mundur dari Komut Pertamina, Hasto PDIP: Spirit Kedepankan Etika
Hasto menyebut, mundurnya Ahok dari komisaris utama Pertamina merupakan gerakan etika.
Baca SelengkapnyaPDIP Tepis Isu Ahok jadi Kuda Putih: Justru Mengejutkan Pak Jokowi
Ahok mengundurkan diri sebagai Komut PT Pertamina (Persero)
Baca SelengkapnyaPertamina Respons Surat Pengunduran Diri Ahok
Ahok menyebutkan pengunduran diri ini terkait dengan dukungannya terhadap pasangan calon presiden-wakil presiden Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Baca Selengkapnya