Dipimpin Thomas Lembong, BKPM optimis investasi makin moncer
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo resmi menunjuk Thomas Trikasih Lembong menjadi Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) yang baru menggantikan kepala BKPM sebelumnya, Franky Sibarani. Thomas Lembong sendiri sebelumnya menjabat sebagai Menteri Perdagangan.
Deputi Pengendalian dan Pelaksanaan Penanaman Modal BKPM, Azhar Lubis mengatakan, pergantian kepala BKPM tidak akan mengganggu investasi yang saat ini sudah berjalan. Dia justru optimis kehadiran Lembong akan membuat investasi semakin baik.
"Saya kira menuju yang lebih baik ya. Jadi tidak mengganggu investasi. Pak Thomas kan sudah biasa di kabinet, sudah biasa di investasi juga," kata Azhar di kantor BKPM, Jakarta, Rabu (27/7).
Selain itu, lanjut Azhar, di era kepemimpinan Thomas Lembong pihaknya tidak akan menurunkan target realisasi investasi tahun 2016 sebesar Rp 595 triliun.
"Target tetep dong, nggak turun. Kalau bisa cepat tercapai," pungkasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.
Baca SelengkapnyaDalam kurun tiga tahun dia mengklaim berhasil menuntaskan investasi yang sempat mangkrak, sebesar Rp558,7 triliun.
Baca SelengkapnyaPemerintah akan membuka investasi untuk asing di IKN pada tahap kedua.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Angka ini telah melebih target yang ditetapkan Presiden Joko Widodo sebesar Rp1.400 triliun.
Baca SelengkapnyaTom Lembong pernah dipilih oleh Presiden Jokowi untuk menjabat Menteri Perdagangan Republik Indonesia periode 2015 - 2016.
Baca SelengkapnyaAdapun sepanjang Januari - Desember 2023, realisasi investasi telah mencapai Rp1.418,9 triliun atau melebihi target 101,3 persen dari target.
Baca SelengkapnyaJokowi juga memerintahkan agar status lahan bagi investor segera ditetapkan dan diperjelas. Basuki menuturkan Jokowi akan memonitor arahan-arahan tersebut.
Baca SelengkapnyaTarget realisasi investasi di Kaltim tahun 2023 ditetapkan pencapaiannya sebesar Rp 64,5 triliun.
Baca SelengkapnyaMasyarakat Indonesia diajak dan diingatkan untuk konsisten dan bijaksana dalam membuat Keputusan investasi.
Baca Selengkapnya