Di depan Sudirman Said, Gubernur Sumsel Alex Noerdin semprot PLN
Merdeka.com - Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin menghadiri acara peresmian PLTU Mulut Tambang terbesar di Asia Tenggara dengan kapasitas 2x660 Megawatt (MW). Dalam acara tersebut, hadir pula Menteri ESDM Sudirman Said.
Dalam sambutannya, Alex mengaku kecewa dengan Direktur Utama PT PLN (Persero) Sofyan Basir yang tak hadir pada peresmian PLTU tersebut. Bahkan, Alex menyoroti kinerja PLN terutama proses tender pembangkit listrik yang lama. Dia menyebutkan enam pembangkit listrik di Sumsel masih belum dibangun karena masalah tender.
Padahal, pengajuan tender tersebut sudah dimulai sejak lima tahun yang lalu. "Sayang Pak Presiden tidak datang, saya sudah berniat akan menyampaikan unek-unek ini. Saya mohon maaf kepada pihak PLN, tetapi ini demi kemajuan bersama. Masa proses tendernya sudah lima tahun lebih masih juga tidak ada kejelasannya," kata Alex di Palembang, Sabtu (7/11).
Menurut dia, Sumsel saat ini menjadi lumbung energi yang siap mendukung dan membantu pemerintah dalam sebagai penyedia listrik negara di masyarakat. Namun, kata dia, proses pembangunan proyek kelistrikan sangat sulit seperti PLTU Sumbagsel 1, Sumsel 1, Sumsel 6, Sumsel 7, Sumsel 9, dan Sumsel 10.
"Tidak masuk akal bagi kami sudah lima tahun tendernya belum selesai. Lahan sudah siap, surat permohonan sudah siap dan dikirimkan ke PLN, namun sampai saat ini belum ada jawaban dari PLN," tegasnya.
Jika PLN tak sanggup, kata dia, pemerintah memberikan wewenang kepada pemerintah daerah untuk mengambil kebijakan tanpa melanggar undang-undang demi pembangunan.
"Alhamdulilah Pak Presiden memberikan lampu hijau untuk masalah tersebut. Sekarang lagi diproses. Tugas menyediakan listrik ini sebenarnya tanggungjawab PLN, dan pemerintah daerah sifatnya hanya ingin membantu. Pemprov Sumsel sangat kecewa dengan PLN," jelas dia.
Menanggapi keluhan itu, Menteri ESDM Sudirmain Said mengaku sangat senang dengan kejujuran kepala daerah dalam membantu program pemerintah. "Sayang Direksi PLN tidak datang. Saya berjanji akan mengingatkan adanya permasalahan ini," kata Sudirman.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PLN mengonfirmasi bahwa kondisi pasokan listrik hari ini di Tarakan memang defisit lantaran beban puncak berada di atas daya pasok.
Baca SelengkapnyaFokus pemerintah dalam percepatan transisi energi Indonesia masih mengarah pada pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).
Baca SelengkapnyaDua Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah ditetapkan menjadi pemasok energi tetap oleh Badan Otorita IKN Nusantara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sistem kelistrikan Nusa Penida akan ditambah kembali dengan pembangkit hijau sebesar 14,5 MW.
Baca SelengkapnyaUntuk mengakselerasi pertumbuhan SPKLU, PLN membuka kolaborasi dengan berbagai pihak.
Baca SelengkapnyaPLN menggelar promo tambah daya listrik lewat program Semarak Awal Tahun 2024.
Baca SelengkapnyaTagihan itu muncul usai meteran listrik dirumahnya harus diganti dengan yang baru.
Baca SelengkapnyaPenjualan mobil listrik berbasis baterai di Indonesia terus bertumbuh, sejak insentif PPN dari pemerintah bagi BEV yang dirakit lokal.
Baca SelengkapnyaJelang Perayaan Hari Raya PLN mencatat terdapat sebanyak 9 kasus gangguan listrik akibat penjor yang menyentuh kabel listrik di tahun 2023.
Baca Selengkapnya