Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dana Asing Rp472 Miliar Kabur dari RI Gara-Gara Banyak Demo

Dana Asing Rp472 Miliar Kabur dari RI Gara-Gara Banyak Demo Peluncuran IDX30. ©2012 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Tak kondusifnya situasi politik dalam negeri membuat resah sejumlah investor. Setidaknya, ratusan miliar dana asing kabur dari pasar saham Indonesia.

Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa Efek Indonesia (BEI) Laksono Widodo mengatakan, dampak unjuk rasa yang tengah terjadi cukup signifikan ke pasar saham.

Pihaknya selaku otoritas bursa tak bisa menjamin tingkat kepercayaan investor (confident) terhadap pasar saham RI. Sebab, dinamika politik terus berjalan.

"Nggak ada langkah khusus untuk menjamin investor tetap pede ke pasar saham karena dinamika politik juga masih dalam perkiraan," tuturnya saat saat dihubungi Liputan6.com, Selasa (1/10).

Hingga penutupan perdagangan sesi II pukul 15.10 WIB investor asing tercatat membukukan net sell (jual bersih) senilai Rp472 miliar di seluruh pasar.

Sementara itu, Ekonom Institute For Development of Economics and Finance (Indef) Bhima Yudhistira menilai, larinya dana asing dari domestik dikarenakan sejumlah sentimen.

Menurutnya, hal tersebut tak hanya disebabkan oleh aksi demonstrasi mahasiswa. Isu politik Papua bahkan ikut membawa dana asing hengkang dari RI.

"Permasalahannya investor melihat kondisi demo bisa terus berlanjut eskalasinya mirip dengan Hongkong kalau tuntutan dari pendemo tidak dipenuhi. Awalnya kan Hongkong soal penolakan RUU ekstradisi tapi meluas ke soal lain," ujarnya.

"Ini juga sama, ketidakpuasan terhadap pengesahan UU KPK juga melebar ke isu isu lain seperti penyelesaian masalah di Papua dan lain-lain," tutupnya.

Reporter: Bawono Yadika

Sumber: Liputan6.com

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ada 123 Emiten Antre Melantai di BEI, Siap Serok Dana Rp59,68 Triliun
Ada 123 Emiten Antre Melantai di BEI, Siap Serok Dana Rp59,68 Triliun

Inarno bilang pasar saham domestik sampai dengan 28 Maret 2024 melanjutkan trend penguatan.

Baca Selengkapnya
Tambah Lagi Perusahaan Melantai di Bursa Saham, FOLK Raup Dana Segar Rp57 Miliar dari IPO
Tambah Lagi Perusahaan Melantai di Bursa Saham, FOLK Raup Dana Segar Rp57 Miliar dari IPO

Dalam IPO, perseroan menawarkan sebanyak 570 juta saham biasa atau setara 14,44 persen.

Baca Selengkapnya
Sosok Pendiri Toko Daiso, Meninggal Dunia Usia 80 Tahun dan Tinggalkan Kekayaan Rp29,7 Triliun
Sosok Pendiri Toko Daiso, Meninggal Dunia Usia 80 Tahun dan Tinggalkan Kekayaan Rp29,7 Triliun

Yano meninggalkan kekayaan sebesar USD1,9 miliar setara dengan Rp29,7 Triliun lebih, menurut Indeks Milliarder Bloomberg.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Warga Depok Teriak Harga Beras Naik Tinggi
Warga Depok Teriak Harga Beras Naik Tinggi

Kondisi ini menyebabkan daya beli turun dan omzet berkurang.

Baca Selengkapnya
Investasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024
Investasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024

Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.

Baca Selengkapnya
Respons Agus Gumiwang Masuk Bursa Calon Ketum Golkar
Respons Agus Gumiwang Masuk Bursa Calon Ketum Golkar

Jawabannya masih sama yaitu masih fokus mengurus perindustrian.

Baca Selengkapnya
Survei Terbaru Indikator Sepekan jelang Pencoblosan: Prabowo 51,8%, Anies 24,2%, Ganjar 19,6%
Survei Terbaru Indikator Sepekan jelang Pencoblosan: Prabowo 51,8%, Anies 24,2%, Ganjar 19,6%

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi menyebut peluang 2 putaran masih terbuka

Baca Selengkapnya
Curhat Pedagang: Harga Beras Bertahan Mahal Jelang Bulan Puasa, Pelanggan Terus Berkurang
Curhat Pedagang: Harga Beras Bertahan Mahal Jelang Bulan Puasa, Pelanggan Terus Berkurang

Kenaikan harga beras medium disebabkan oleh stok kiriman beras menipis.

Baca Selengkapnya
Soal Harga Beras, Jokowi: Jangan Tanya Saya, Lihat Saja Langsung di Lapangan Sudah Turun
Soal Harga Beras, Jokowi: Jangan Tanya Saya, Lihat Saja Langsung di Lapangan Sudah Turun

Jokowi meminta agar dicek langsung di Pasar Induk bagaimana kondisi harga beras saat ini.

Baca Selengkapnya