Dahlan sudah ajukan nama pengganti Karen ke presiden
Merdeka.com - Mundurnya Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan ditanggapi santai Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan.
"Ya sudah seperti yang sudah saya omong lah, masih lama kan masih satu oktober dia (Karen Agustiawan) berhenti," ujar Dahlan usai memanen sorgum di Desa Pekuncen Kecamatan Pekuncen Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (19/8).
Mantan Dirut PLN ini mengaku sudah mengajukan nama yang dijagokan untuk melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan di Pertamina. "Tentu, saya mengusulkan (nama) tetapi terserah bapak presiden. Tapi namanya masih rahasia," ucapnya.
Dahlan berharap, nantinya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bisa membuka komunikasi dengan presiden terpilih untuk memilih pengganti Karen yang akan duduk sebagai nahkoda Pertamina.
"Nah, saya nanti berharap Pak SBY akan komunikasi dengan presiden terpilih, tapi setelah tanggal 22. Apakah Dirut Pertamina akan dipilih yang baru definitif atau biar pejabat sementara dulu, nanti tunggu pelantikan presiden yang akan datang," katanya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ia pernah menolak perintah Presiden Soeharto dan menjelaskan kesalahan sang kepala negara memberi perintah tersebut
Baca SelengkapnyaPihak Istana masih menunggu pembuktian atas tuduhan yang disampaikan persidangan.
Baca SelengkapnyaWakil Presiden ke-12 RI Jusuf Kalla menjelaskan proses pembagian kursi menteri saat pemerintahannya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kapan Pemilu Presiden? Pemilu presiden 2024 adalah pemilu kelima di Indonesia yang bertujuan untuk memilih presiden dan wakil presiden Republik Indonesia.
Baca SelengkapnyaCak Imin belum bisa memastikan apakah tamu yang menjanjikan akan bersilaturahmi benar datang atau tidak.
Baca SelengkapnyaArief Hidayat menyinggung anggapan presiden boleh berkampanye untuk salah satu pasangan calon presiden dan wakil presiden.
Baca SelengkapnyaIstana menjelaskan alasan Presiden Jokowi memilih Mendagri Tito Karnavian menjadi Plt Menko Polhukam menggantikan Mahfud MD.
Baca SelengkapnyaGibran menyambut positif rencana pelantikan Presiden dan Wakil Presiden di IKN
Baca SelengkapnyaGanjar membeberkan sampai pagi ini, dirinya sama sekali tidak menerima undangan dari KPU RI.
Baca Selengkapnya