Dahlan Iskan nilai pertumbuhan ekonomi tahun ini sangat buruk
Merdeka.com - Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan menilai pertumbuhan ekonomi dalam negeri pada kuartal III-2015 sebesar 4,7 persen merupakan hal yang paling buruk. Buruknya ekonomi Indonesia tersebut, kata dia, sudah terlihat sejak awal 2015.
"Awal tahun lalu, kalangan pebisnis sangat bagus ekonomi cukup terlalu besar untuk jatuh, bahkan memberikan harapan presidennya lebih bagus, tapi memasuki 2015 buruk, buruk, buruk dan bahkan buruk sekali dan akhir tahun ini parah sekali," ujar Dahlan di Jakarta, Rabu (16/12).
Menurut dia, ekspektasi masyarakat sejak dilantiknya Presiden Jokowi sangat besar untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Kendati pertumbuhan ekonomi melambat, Dahlan mengatakan pertumbuhan perusahaan nasional meningkat.
"Memang bagi kita pertumbuhan tahun depan tidak lebih baik artinya 4,7 persen tapi itu sudah sangat baik, kalangan bisnis 4,7 persen adalah rata-rata artinya perusahaan pertumbuhan nasional artinya bisa tumbuh 4,7 persen, tapi kan itu rata-rata ada (perusahaan) yang tumbuh minus, 5 persen atau 10 persen, mau jadi perusahaan tumbuh di atas rata-rata atau bawah atau minus, tapi kan rata-rata bagus, perusahaan kita bisa tumbuh 10 persen maka secara nasional kita bisa tumbuh tinggi lagi," jelas dia.
Untuk itu, Dahlan berharap pertumbuhan ekonomi pada tahun depan dapat lebih baik dari tahun ini.
"Tetapi bisa bersyukur dan bisa ditahan, jadi 4,7 persen itu Alhamdulillah jangan terlalu anggap hancur-hancuran. Setidak-tidaknya tahun depan tidak akan lebih buruh dari 2015, artinya kan sama. Ini sudah dibilang titik terendah," pungkas dia.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Staf Ahli Wakil Presiden sebut Ketidakpastian Situasi Politik Akibat Pemilu 2024 Pengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
Nurdin optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 berada pada kisaran 5 persen.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan Ekonomi Indonesia Diyakini Bakal Naik Usai Pemilu 2024
Terdapat empat aspek yang dapat memengaruhi pertumbuhan ekonomi di Indonesia ke depan.
Baca SelengkapnyaJokowi Rajin Bagi-Bagi Bansos, Tapi Ekonomi Indoensia Diramal Hanya Tumbuh 5,04 Persen Sepanjang 2023
Proyeksi ini lebih rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi 2022 yang mencapai 5,31 persen (yoy).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lebih Baik Dibanding AS dan China
Artinya, Indonesia mengalami pertumbuhan ekonomi tinggi dan angka inflasi relatif bagus dan rendah.
Baca SelengkapnyaDidorong Konsumsi Pemilu, Ekonomi Indonesia Diprediksi Tumbuh 5,5 Persen di 2024
penyelenggaraan pesta demokrasi memberi dampak positif terhadap perekonomian nasional.
Baca SelengkapnyaCak Imin: Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen Bisa Jadi Omong Kosong
Kalau target pertumbuhan ekonomi dipaksakan sampai 7 persen yang terjadi bukan pertumbuhan yang sehat.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Pede Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,2 Persen di 2024
Proyeksi pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen itu didorong oleh penyelenggaraan pemilu secara serentak 2024.
Baca SelengkapnyaPrabowo Optimis Hilirisasi Dorong Ekonomi Indonesia Tumbuh 2 Digit: Ini Bukan Omong Kosong!
Prabowo bilang proyeksi pertumbuhan ekonomi tinggi ini hasil kajian dari tim khususnya.
Baca SelengkapnyaDikritik Tom Lembong, Hilirisasi Nikel Justru Buat Ekonomi Maluku Utara Tumbuh 20,49 Persen
Berdasarkan data BPS, Provinsi Maluku Utara dan Sulawesi Tengah berhasil membukukan pertumbuhan ekonomi dua digit pada 2023.
Baca Selengkapnya