Dahlan ingin bangun BUMN city
Merdeka.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan berkeinginan agar perusahaan pelat merah memiliki kawasan terintegrasi, bisa disebut BUMN City, di Jakarta. Kawasan tersebut nantinya bisa menjadi landmark ibu kota.
"BUMN city jadi ikon bahwa inilah Jakarta dengan pembangunan yang besar," kata Dahlan saat ditemui di PT Taspen, Jakarta, Kamis (21/8).
Ada sejumlah faktor yang melatarbelakangi keinginan Dahlan membangun BUMN City. Antara lain, kekayaan BUMN yang begitu besar ditambah dengan keberadaan aset yang saling berdekatan dan terkoneksi satu sama lain.
Semisal, gedung Taspen dan BNI saling bersebelahan di kawasan Sudirman. Sayang, Taspen masih terlibat sengketa lahan seluas 26 ribu meter persegi di Kompleks Arthaloka dengan PT Mahkota Real Estate (MRE).
"Saya tetap berharap bahwa kekayaan Taspen yang begitu besar di Thamrin bisa dikuasai kembali. Karena lokasi luas dan bisa disambung dengan BNI, saya minta satukan dengan satu kawasan," ujar Dahlan.
Direktur Utama Taspen Iqbal Latanro mengatakan perseroan memang ada rencana membangun empat gedung di lahan sengketa tersebut. Berdasarkan keputusan Mahkamah Konstitusi, lahan tersebut milik Taspen.
"Secara fisik sudah dikuasai. Tinggal Badan Pertanahan Nasional (BPN) bantu penerbitan sertifikat baru atas nama Taspen," katanya. Pembangunan empat gedung itu akan dilakukan bertahap dalam 3-4 tahun.
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cak Imin akhirnya buka suara soal dulu dukung pembangunan IKN, sekarang malah menolak
Baca SelengkapnyaPerusahaan tidak hanya sekadar berorientasi pada profit, tetapi juga dampak positif bagi masyarakat luas, terkhusus di bulan Ramadan
Baca SelengkapnyaBerkunjung ke Jalan Braga tak afdol jika tidak menikmati keindahan arsitektur gedung dan menikmati bacang panas.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ia juga disebut berpeluang maju di Pilkada Depok dan Daerah Khusus Jakarta (DKJ)
Baca SelengkapnyaSempat hidup di jalanan, kini pria ini mampu bangkit dari keterpurukan dan berhasil membangun usaha sablon.
Baca SelengkapnyaOtorita IKN Nusantara akan membangun kawasan hijau atau lindung seluas 177 ribu hektare.
Baca SelengkapnyaTampak beberapa gedung inti pemerintahan yang kian menunjukkan bentuknya.
Baca SelengkapnyaKisah sukses seorang TKW di Arab Saudi bangun bisnis di kampung halaman.
Baca SelengkapnyaSaat pertama kali berkenalan, keduanya sama-sama memiliki latar belakang ekonomi yang sulit.
Baca Selengkapnya