Cerita Ridwan Kamil Tertipu Saat Belanja Online
Merdeka.com - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menceritakan bahwa pernah tertipu belanja online ketika membeli beberapa baju batik.
"Saya sekelas Gubernur saja pernah tertipu ketika belanja online, apalagi konsumen lain kan, dan saya juga waktu itu bingung mesti gimana," kata Ridwan Kamil ketika meresmikan maskot Hari Konsumen di Kementerian Perdagangan, seperti ditulis Antara.
Gubernur Jawa Barat mengingatkan bahwa pentingnya kesadaran konsumen atas hak-haknya, maka sosialisasi hari konsumen adalah perlu dilakukan untuk mengingatkan para pembeli.
Dia menjelaskan kronologis tertipu ya adalah ketika belanja online batik, dalam foto katalog terpampang ada motif lingkaran besar sempurna di bagian depan, ternyata setelah barang datang lingkaran tersebut besar sebelah tidak seperti contoh, serta tidak simetris lingkarannya.
Selain itu, dia juga pernah belanja online namun barang yang dibeli tidak kunjung sampai, oleh karena itu melalui adanya sosialisasi hari konsumen, maka masyarakat akan tahu harus berbuat apa ketika haknya sebagai pembeli tidak terpenuhi.
Pemerintah hari ini Rabu (30/1), di Kementerian Perdagangan, Jakarta, meluncurkan maskot resmi untuk mewakili simbol peringatan Hari Konsumen Nasional. "Ini untuk mengingatkan kembali bahwa konsumen juga memiliki hak-hak yang harus diketahui, makanya ada peresmian Hari Konsumen Nasional dan maskotnya," kata Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita.
Berdasarkan pantauan Antaranews.com maskot tersebut berbentuk hewan lumba-lumba berwarna biru yang memakai atribut baju adat lokal Jawa Barat. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga datang dalam acara peresmian maskot tersebut.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
4 Modus Penipuan Online yang Wajib Diwaspadai, Yuk Kenali Saluran Informasi dan Kanal Komunikasi Resmi Blibli
Blibli mengajak masyarakat lebih waspada dengan mengenali saluran informasi dan kanal komunikasi resmi Blibli.
Baca SelengkapnyaPedagang Pasar Kranggan Ngeluh Kemunculan e-Commerce, Ganjar: Nanti Kita Ajari Cara Jualan Online Ya
Jika terpilih sebagai presiden dia akan coba mengatur bagaimana kehadiran e-commerce tidak mematikan usaha pedagang konvensional.
Baca SelengkapnyaAturan Penjual tentang ‘Barang yang Sudah Dibeli Tidak Bisa Dikembalikan’ Ternyata Bisa Dipidanakan, Begini Penjelasannya
Seorang advokat Darmawan Yusuf membeberkan hukum yang bisa mengancam penjual jika tidak ingin menerima barang yang dibeli oleh konsumen karena tidak sesuai.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Indef Sebut Langkah Pemerintah Pisahkan Izin Tiktok Shop dan Sosial Media Sudah Tepat
Media sosial TikTok dan TikTok Shop menggabungkan dua fitur tersebut, padahal secara aturan seharusnya memiliki izin operasi yang berbeda.
Baca SelengkapnyaKonsumen RI Sudah Melek Berbelanja, Pelaku Usaha Diminta Lakukan Ini
Pelaku usaha diharapkan beradaptasi dengan perubahan pola konsumsi masyarakat.
Baca SelengkapnyaWaspada Penipuan Modus Surat Tilang dan Bukti Kirim Barang, Salah Klik Uang Ratusan Juta di Bank Bisa Hilang
Saat ini banyak modus penipuan yang dilakukan di bidang keuangan dengan memanfaatkan media sosial.
Baca SelengkapnyaBlusukan ke Pasar Moderen Lampung, Atikoh Ganjar Borong Salak, Kurma hingga Sembako
Atikoh sempat berdiskusi dengan para pedagang saat blusukan ke Pasar Moderen Lampung.
Baca SelengkapnyaJelang Bulan Ramadan, Jokowi Ingin Masyarakat Beribadah Tenang
Para menteri diminta untuk menjaga harga pangan jelang Idul Fitri.
Baca SelengkapnyaPemerintah Jamin Pasokan Beras Aman hingga Lebaran Idulfitri 2024
Pemerintah terus mendorong penyaluran beras SPHP ke Pusat Induk Beras Cipinang (PIBC) untuk di distribusikan ke pasar tradisional maupun retail modern.
Baca Selengkapnya