Cegah harga solar naik, Pertamina minta tambah subsidi Rp 500/liter
Merdeka.com - PT Pertamina (Persero) meminta pemerintah menambah besaran subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Solar sebesar Rp 400-500 per liter. Dengan begitu, subsidi tetap solar yang diminta Pertamina menjadi Rp 1.500 per liter.
Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Ahmad Bambang mengatakan tambahan subsidi tersebut untuk menutupi kerugian dalam melakukan pengadaan dan penyaluran BBM subsidi. Untuk itu, dia meminta besaran subsidi tetap tersebut dinaikkan.
"Kami harapkan subsidi solar naik Rp 400-500 per liternya," ujar Bambang yang dihubungi di Jakarta, Jumat (13/2).
Bambang menegaskan usulan untuk menambah subsidi merupakan momentum tepat. Pasalnya, sampai saat ini perusahaan juga telah merugi dalam melakukan penyaluran BBM bersubsidi jenis solar.
Bahkan, kata dia, harga minyak mentah melalui Mean of Platts Singapore (MOPS) sudah mencapai USD 57 per barel. Sedangkan, nilai tukar Rupiah juga mengalami kenaikan hingga mencapai Rp 12.800 per USD.
Apabila opsi penambahan subsidi tidak diterapkan, kata dia, langkah terbaik yang perlu dijalankan adalah dengan menaikkan harga solar subsidi. "Iya, kalau subsidi tetap Rp 1.000 per liter ya harga yang naik. Lihat saja harga solar ke industri berapa sekarang," pungkas dia.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertamina Patra Niaga juga berinovasi untuk memastikan BBM dan LPG subsidi bisa tepat sasaran.
Baca SelengkapnyaUsai Pemilu 2024, Arifin pun mempersilakan penjualan BBM non-subsidi kepada masing-masing badan usaha, mengikuti pergerakan harga minyak dunia.
Baca SelengkapnyaPertamina siap menjalankan penugasan Pemerintah tersebut, dan melalui PT Pertamina Patra Niaga sebagai Subholding Commercial & Trading
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pertamina tentu memiliki perhitungan yang cermat, sebab review tiga bulanan harga BBM, memang berdasarkan rata-rata harga tertimbang.
Baca SelengkapnyaPemerintah dan Pertamina telah menandatangani Kontrak Subsidi Energi 2024.
Baca SelengkapnyaPertamina menjamin ketersediaan stok LPG di pangkalan-pangkalan resmi.
Baca SelengkapnyaPertamina mempertimbangkan evaluasi harga serta kebutuhan masyarakat pada Ramadan dan Idulfitri.
Baca SelengkapnyaPertamina tidak menaikkan harga BBM meski harga minyak dunia merangkak naik dan nilai tukar Rupiah terhadap Dollar Amerika Serikat melemah.
Baca SelengkapnyaHarga BBM di SPBU Pertamina tidak mengalami kenaikan per 1 Maret 2024 ini.
Baca Selengkapnya