Bos KCJ: Aksi teror bom Sarinah turunkan jumlah pengguna KRL
Merdeka.com - PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) mengklaim aksi teror yang terjadi di Jalan MH Thamrin, Jakarta, Kamis (14/1) lalu, telah menurunkan jumlah pengguna kereta rel listrik (KRL).
"Sejak ada bom Thamrin dan sampai hari ini, data kami menunjukkan ada penurunan jumlah penumpang KRL," ungkap Direktur Utama PT KCJ Muhammad Nurul Fadhila seperti ditulis Antara, Senin (8/2).
Menurut dia, sebelum ada ledakan pada wilayah yang dikenal dengan istilah "ring 1" tersebut, pengguna KRL mencapai 830.000 orang setiap harinya.
Namun, setelah peristiwa nahas yang menewaskan delapan orang dan melukai 32 orang itu terjadi, total penumpang KRL berkurang sekitar 30.000 orang, menjadi 800.000 orang per hari.
"Bahkan, kadang angkanya bisa kurang dari 800.000 pengguna sekarang," kata Fadhila.
Namun, menurut dia, turunnya peminat KRL itu juga dapat disebabkan karena wilayah Ibu Kota telah memasuki musim penghujan, hingga kemudian mayoritas pengguna KRL yang merupakan masyarakat urban, lebih memilih membawa kendaraan pribadi.
Kendati demikian, Fadhila tetap optimistis angka pengguna KRL akan semakin meningkat ketika memasuki Maret 2016.
"Pengalaman tahun-tahun kemarin, mulai bulan tiga itu tren pengguna KRL selalu naik, jadi saya yakin bulan depan akan naik angkanya. Apalagi, penumpang kami tahun lalu meningkat pesat hingga sekitar 25 persen jika dibandingkan 2014," tambahnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tahun Depan, KRL Jabodetabek Ditargetkan Bisa Angkut 1,2 Juta Penumpang per Hari
Angka ini diperkirakan naik seperti sebelum pandemi covid-19.
Baca SelengkapnyaCukai Rokok Naik 10 Persen Mulai 1 Januari 2024, BPS: Bakal Berdampak ke Inflasi
Meski demikian, Amalia tidak menyebutkan besaran andil inflasi kenaikan cukai rokok hingga 10 persen di tahun ini.
Baca SelengkapnyaHeboh Kritik Impor 3 Rangkaian KRL dari China, KAI Commuter Ungkap Fakta Lain
KAI Commuter terus mengupayakan peningkatan layanan untuk 900-950 ribu lebih penumpang KRL Jabodetabek.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Volume Kendaraan Meninggalkan Jakarta saat Libur Natal Meningkat, Ini Rinciannya di 5 Gerbang Tol
Volume kendaraan keluar dari Jakarta melalui lima gerbang tol mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaBank bjb Salurkan KUR Pola Kemitraan ke 11.804 Debitur, Totalnya Rp1,9 Triliun
Bank bjb fokus mengembangkan pelayanan agar lebih banyak lagi masyarakat dapat menjangkau produk dan jasa layanan perbankan.
Baca SelengkapnyaMedia Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri
Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca SelengkapnyaBeras dan Rokok Jadi Komoditas Pengeluaran Terbesar Warga Jakarta
Berdasarkan data BPS mencatat beras dan rokok sebagai pengeluaran terbesar dalam rumah tangga.
Baca SelengkapnyaKapolri Sebut Angkat Kejahatan Sepanjang 2023 Meningkat Dibanding 2022
Listyo secara terpisah memaparkan, ada kurang lebih 8.008 perkara kejahatan terhadap perempuan dan anak yang diselesaiListyo secara terpisahkan pada tahun 2023.
Baca SelengkapnyaLewati Jembatan Mengerikan, Begini Penampakan Markas KKB Kini Dikuasai TNI, Banyak Barang Berbahaya
Prajurit TNI berhasil kuasai markas KKB hingga temukan barang berbahaya. Simak informasi berikut.
Baca Selengkapnya