BKPM sebut revisi aturan DNI diterbitkan pertengahan April
Merdeka.com - Pemerintahan Joko Widodo telah mengeluarkan Paket Kebijakan Ekonomi Jilid X pada Februari 2016 lalu. Salah satu isinya mengenai hasil revisi Daftar Negatif Investasi (DNI) di beberapa sektor usaha Tanah Air yang merupakan hasil revisi dari Peraturan Presiden No 39 tahun 2014. Meski begitu, belum ada peraturan yang pasti dari hasil revisi tersebut.
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Franky Sibarani mengatakan regulasi mengenai revisi DNI masih dalam tahap konfirmasi yang melibatkan berbagai kementerian. Sehingga perlu ada konfirmasi lebih lanjut sebelum DNI menjadi produk hukum.
"DNI itu sudah dalam taraf sebetulnya sudah selesai. Cuma memang, kan DNI itu melibatkan lebih dari 10 kementerian. Sehingga, sebelum itu didudukkan menjadi produk hukum, memang ada proses konfirmasi," kata Franky di kantornya, Jakarta, Senin (4/4).
Peraturan Presiden (perpres) mengenai revisi DNI sudah ada, namun masih ada beberapa hal yang perlu di konfirmasi. Dengan begitu, Franky berharap payung hukum ini bisa diterbitkan pertengahan bulan ini.
"Secara paralel memang Perpresnya sudah disiapkan. Saya harapkan, pertengahan April ini sudah bisa selesai," imbuhnya.
Seperti diketahui, pemerintah tengah mendorong kemudahan investasi di Indonesia, salah satunya dengan dikeluarkannya Paket Kebijakan jilid X. Dalam kebijakan tersebut, ada 35 bidang usaha yang dibuka 100 persen untuk asing, seperti industri crumb rubber, cold storage, pariwisata, restoran, bar, cafe, usaha rekreasi, seni, dan hiburan.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
DPR dan Pemerintah Setujui RUU Desa, Masa Jabatan Kepala Desa jadi 8 Tahun 2 Periode
Badan Legislasi (Baleg) DPR dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menyetujui Revisi UU Desa.
Baca SelengkapnyaJenderal Agus Subiyanto Sebar 446.219 Prajurit TNI untuk Amankan Pemilu
446.219 prajurit TNI secara serentak di seluruh Indonesia dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi jelang hari pencoblosan 14 Februari.
Baca SelengkapnyaTak Proses Dua Pengaduan Pelanggaran Pemilu, Komisioner Bawaslu Dilaporkan Tim Hukum Timnas AMIN ke DKPP
Kedua pengaduan itu telah dilaporkan ke Bawaslu RI pada 19 Februari 2024 dan dibalas pada 22 Februari 2024, dengan status laporan tidak memenuhi syarat materil.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemerintah Bakal Beri Diskon Pajak Hiburan, tapi Masih Tunggu Aturan Resmi
Sudah ada beberapa Pemda menyampaikan niat untuk memberikan insentif. Tetapi pihaknya masih menunggu aturannya terbit secara resmi.
Baca Selengkapnya7 Hari Jelang Pencoblosan, Semua Pihak Diminta Bijak Jaga Stabilitas Politik
Indonesia akan memilih pemimpin baru pada 14 Februari 2024
Baca SelengkapnyaAturan Kenaikan Gaji PNS 8 Persen Diteken Jokowi, Besarannya Jadi Segini
Presiden Jokowi teken aturan kenaikan gaji PNS naik 8 persen per Januari 2024.
Baca SelengkapnyaMedia Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri
Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca SelengkapnyaPerludem Serahkan Revisi Angka Ambang Batas Parlemen ke Pembentuk UU: Harus Ada Hitungan Rasional
Dengan adanya revisi, diharapkan suara rakyat tidak terbuang sia-sia.
Baca SelengkapnyaTeken Perpres, Jokowi Tambah Satu Direktorat di Bareskrim Polri
Perpres diundangkan di Jakarta oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno tertanggal 12 Februari 2024.
Baca Selengkapnya