BCA Ungkap Tips Terhindar dari Pembobolan Kartu Kredit Saat Belanja Online
Merdeka.com - Transaksi jual beli online saat ini kian digandrungi masyarakat. Namun rupanya hal tersebut juga menjadi lahan baru bagi para penjahat untuk melancarkan aksinya, salah satunya adalah pembobolan kartu kredit.
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) mengungkapkan kasus kejahatan kartu kredit terbanyak ada pada sektor transaksi online. "Sekarang marak transaksi online, kita memang dimudahkan dalam belanja online tapi ternyata kasus kejahatan di area itu juga meningkat," kata Senior Vice President Head of Consumer Card Credit & Services Group BCA, Linda Djojonegoro, dalam sebuah acara diskusi di Grand Indonesia, Jakarta, Selasa (9/7).
Dia mengungkapkan, modus pembobolan kartu kredit dalam transaksi online biasanya adalah dengan mencuri nomor kartu kemudian meminta OTP atau One Time Password kepada pemilik kartu kredit. "Kita harus hati-hati, jangan pernah memberikan nomor kartu kita, expire date dan nomor CVV di belakang kartu," ujarnya.
Selain itu, lanjutnya, kelemahan transaksi online saat ini adalah belum semua website atau merchant memberlakukan sistem OTP. Sehingga para penjahat tersebut kian mudah dalam melancarkan aksinya.
"Kalau OTP masuk tetapi kita tidak transaksi terus ada yang nelpon pura-pura membatalkan transaksi, bukannya membatalkan malah menjadikan transaksi. Jadi OTP tuh untuk menjadikan transaksi, bukan membatalkan," ujarnya.
Untuk mensiasati hal tersebut, dia mengungkapkan, BCA akan menambah fitur untuk mencegah pembobolan kartu kredit dari transaksi online. "Online misalnya kalau orang yang tidak pernah transaksi online, matikan fiturnya," ujarnya.
Kendati demikian, dia mengungkapkan aduan nasabah terkait pembobolan kartu kredit tidak banyak dibandingkan dengan total jumlah transaksi secara keseluruhan. Namun, meskipun cuma satu kasus, hal tersebut tetap merupakan kejahatan.
"Relatif kalau buat kita 10 atau 20 (kasus) sudah ngerasa banyak, kalau kita bandingkan sama transaksi relatif kecil, kita berusaha semaksimal mungkin tidak terjadi (pembobolan kartu kredit)," tutupnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cara memantau transaksi Kartu Kredit BRI di BRImo. Ternyata gampang banget.
Baca SelengkapnyaUmumnya, sebelum berangkat ke luar negeri, masyarakat menukarkan rupiah dengan mata uang negara yang akan dituju.
Baca SelengkapnyaNamun, pengajuan kredit seringkali menunjukkan kendala. Sehingga tidak berjalan dengan lancar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Selain itu, disarankan untuk mengaktifkan perlindungan ganda pada kartu pembayaran atau akses pembayaran agar lebih tenang.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan kredit didukung oleh kinerja penjualan dan investasi korporasi yang diperkirakan terus meningkat.
Baca SelengkapnyaPenyaluran Kredit untuk Mobil Listrik Masih Rendah, Terkendala Tingginya Suku Bunga
Baca SelengkapnyaPengguna BNI Mobile Banking mencapai 16,9 juta nasabah pada kuartal I-2024.
Baca SelengkapnyaModus terduga pelaku dalam menjalankan aksinya yakni pinjaman online.
Baca SelengkapnyaSaat ini banyak modus penipuan yang dilakukan di bidang keuangan dengan memanfaatkan media sosial.
Baca Selengkapnya