Banyak maskapai keok, Menhub salahkan manajemen
Merdeka.com - Industri penerbangan Indonesia belakangan ini satu per satu mulai tumbang. Tumbangnya usaha maskapai penerbangan disebabkan melemahnya nilai tukar Rupiah terhadap USD. Melemahnya nilai tukar membuat harga avtur atau bahan bakar pesawat menjadi mahal karena dibeli dalam USD.
Baru baru ini, maskapai Tiger Air Mandala resmi ditutup karena tidak mampu lagi bersaing. Menteri Perhubungan EE Mangindaan mengatakan tutupnya maskapai penerbangan tidak ada kaitannya dengan regulasi yang ada. Mangindaan menyebut bangkrutnya industri penerbangan karena manajemen yang buruk.
"Kalau regulasinya sudah semua. Pertanyaannya bagaimana manajemen masing-masing airlines. Namanya bisnis pasti kompetitif karena dengan kompetitif ini harus kuat tarifnya, pasarnya, trayeknya, slotnya. Ada slot gemuk ada kurus," jelas Mangindaan di Kantornya, Jakarta, Kamis (10/7).
Meskipun dalam kenyataannya, keuntungan airlines dari margin hanya 2,5 persen dinilai sudah pas dengan konsep ekonomi. Artinya, jika permintaan bagus maka tidak ada permasalahan dalam perusahaan. "Kita untung 10 perak kalau penuh terus daripada untung 20 tapi enggak penuh kan kalah," jelasnya.
Terkait pelemahan nilai tukar rupiah merupakan tanggung jawab dan strategi manajemen. Kementerian telah membantu dengan regulasi menaikkan fuel surcharge. Namun jika maskapai tersebut sudah goyah maka juga tidak akan bisa bersaing. "Kita enggak tentukan target avturnya, ini bisnis harus berkompetisi," ucapnya.
Mangindaan mencontohkan seperti Tiger Air Mandala yang tutul pada 1 Juli 2014 kemarin. Menurut Mangindaan sebenarnya Mandala sudah pernah mendatangi Mangindaan 2 tahun lalu dengan menyatakan tidak mampu bersaing.
"Seperti Mandala, dia kan tutup 1 juli. Pada 2 tahun lalu datang ke saya dia siap semua setuju regulasi. Tapi manajemen tidak bersaing dengan yang lain," tutupnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Maskapai Diimbau Waspada Usai Penembakan Pesawat di Dekai
Akibat penembakan tersebut, satu orang penumpang yang mengalami luka ringan.
Baca SelengkapnyaTiga Maskapai Asing Ajukan Penerbangan Langsung ke Bali, Ada Etihad Airways dari Abu Dhabi
Maskapai asing lainnya yang disasar yakni Turkish Airlines yang rencananya menambah frekuensi penerbangan.
Baca SelengkapnyaCara Menghindari Kelebihan Bagasi di Pesawat, Supaya Tak Bayar Biaya Tambahan
Terkadang, maskapai menawarkan diskon hingga 50 persen dari jumlah yang akan Anda bayarkan pada saat keberangkatan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jangan Panik, Lakukan Hal Ini Jika Tertinggal Pesawat saat Mudik Lebaran
Maskapai memiliki kebijakan yang bebeda terhadap penumpang yang tertinggal pesawat, ketahuilah hak Anda untuk menerima kompensasi.
Baca SelengkapnyaJarang Orang Tahu, Ini Tips Beli Tiket Pesawat Bisa Hemat hingga 25 Persen
Jarang Orang Tahu, Ini Tips Beli Tiket Pesawat Bisa Hemat hingga 25 Persen
Baca SelengkapnyaHarga Tiket Pesawat Mahal, Menhub: Tak Ada Maskapai Langgar Tarif Batas Atas
Menhub sepakat jika harga tiket angkutan udara wajib terus dipantau agar tidak melebihi ketentuan Tarif Batas Atas (TBA) yang ditetapkan Kemenhub.
Baca SelengkapnyaViral Calon Pemudik Keluhkan Harga Tiket Pesawat yang Melambung Tinggi, Ternyata Ini Alasan Rute Domestik Cenderung Lebih Mahal
Viral keluhan masyarakat soal harga tiket pesawat rute domestik yang mahal.
Baca SelengkapnyaDua Pilot Batik Air Ketiduran Saat Bertugas, Ternyata Segini Jam Kerja hingga Gajinya
Kemenhub meminta maskapai untuk memperhatikan waktu dan kualitas istirahat pilot dan awak pesawat.
Baca SelengkapnyaMenhub Budi Larang Maskapai Naikkan Tarif Lewati Batas Atas di Musim Mudik
Kemenhub telah mensosialisasikan aturan harga batas atas ke seluruh operator jasa angkutan umum.
Baca Selengkapnya