Bantu Penanganan Pandemi, Pegawai PT PP Antusias Donor Plasma Konvalesen
Merdeka.com - Perusahaan BUMN konstruksi dan investasi, PT PP (Persero) Tbk menggelar kegiatan donor darah merah dan donor plasma konvalesen di Proyek Pelabuhan Peti Kemas Kalibaru, Tanjung Priok, Jakarta. Ini dilakukan sebagai upaya mendukung program pemerintah menangani pandemi Covid-19.
Dalam kegiatan tersebut, perusahaan melalui Tim Satgas Penanganan Covid-19 bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia Unit Donor Darah DKI Jakarta.
Sekretaris Perusahaan PT PP, Yuyus Juarsa menjelaskan, dalam kegiatan tersebut terdapat sedikitnya 46 orang penyintas Covid-19 yang berasal dari pegawai, pekerja, dan pemilik Proyek Pelabuhan Peti Kemas Kalibaru yang sangat antusias untuk melakukan skrining donor plasma konvalesen tersebut guna membantu sesama.
Plasma Konvalesen merupakan plasma darah yang diambil dari pasien Covid-19 yang telah sembuh dan kemudian diproses sebelum diberikan kepada pasien atau penderita Covid-19. Jadi, donor plasmakonvalesen adalah donor darah dari penyintas Covid-19 untuk membantu pasien atau penderita lain yang belum sembuh dari Covid-19.
"Dengan adanya donor plasma konvalesen ini dapat menyelamatkan jiwa manusia serta membantu Pemerintah dalam meningkatkan perekonomian nasional," kata Yuyus.
Kegiatan donor plasma konvalesen ini, katanya, merupakan kegiatan donor pertama perseroan yang diselenggarakan sebagai salah satu rangkaian acara dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Ke-68 PT PP yang jatuh pada bulan Agustus 2021.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah Perpanjang Bantuan Sosial Tambahan Hingga Juni
Pemerintah sedang mencari formula terkait kenaikan harga beras di pasaran.
Baca SelengkapnyaPemerintah Sudah Salurkan 1,46 Juta Ton Beras Bantuan Pangan untuk 21,3 Juta Kepala Keluarga
Dari 10 Kg beras yang diberikan oleh pemerintah, telah memenuhi sepertiga dari kebutuhan bulanan.
Baca SelengkapnyaSalurkan Bantuan Ratusan Juta, Dirut Pupuk Kaltim: Dukungan Masyarakat Penting untuk Aktivitas Bisnis
Salurkan Bantuan Ratusan Juta, Dirut Pupuk Kaltim: Dukungan Masyarakat Penting untuk Aktivitas Bisnis
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos
Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaIbu Jubaedah Mekaarkan Senyum Di Desa Miskin
Ibu Jubaedah bercerita bahan dasar yang digunakan kerupuk ini adalah kencur.
Baca SelengkapnyaBansos Dibutuhkan Masyarakat Miskin, Tak Ada Kaitan dengan Pemilu
Masyarakat terkini itu sudah cerdas dan pandai memilah dan menjadi wewenang rakyat juga untuk memilih paslon tertentu.
Baca SelengkapnyaAnies Ingatkan Pendukung Tak Alihkan Dukungan karena Bansos: Itu Uang Rakyat, Bukan Program Pribadi
Anies Baswedan, mengingatkan para pendukungnya agar tak mengalihkan dukungan hanya karena ditawari uang, sembako, hingga bantuan sosial (bansos).
Baca SelengkapnyaPunya Program Makan Gratis, Negara Ini Malah Alami Krisis Pangan
Sektor pertanian negara itu pun mengalami penurunan produksi, karena kurangnya modal, peralatan, pupuk hingga insektisida yang dibutuhkan oleh para petani.
Baca SelengkapnyaApresiasi Pj Gubernur Kaltim untuk Perkembangan Ekonomi di Penajam Paser Utara
Kabupaten Penajam Paser Utara menjadi salah satu contoh perkembangan yang sangat cepat di bidang ekonomi salah satunya UMKM.
Baca Selengkapnya