Bank Mandiri Prediksi 5 Sektor Ini Tumbuh Positif di 2021
Merdeka.com - Direktur Treasury & International Banking Bank Mandiri, Panji Irawan mengatakan, perekonomian Indonesia pada tahun 2021 akan beranjak dari fase bertahan atau survival kepada fase pemulihan. Ini berkat dengan dukungan beberapa faktor, yaitu program vaksinasi yang sudah mulai berjalan, implementasi UU Cipta Kerja, serta penurunan kasus Covid-19.
"Faktor pendukung lainnya adalah peningkatan investasi swasta sejalan dengan berbagai stimulus pemerintah untuk mendorong pulihnya permintaan," katanya dalam webinar Persiapan Pelaksanaan Mandiri Investment Forum 2021 secara virtual di Jakarta, Senin (25/1).
Untuk itu, dia menyebut setidaknya terdapat lima sektor industri yang akan mengalami pertumbuhan positif di tahun ini. Pertama, ialah sektor infrastruktur. Menurutnya, kinerja positif sektor ini tak lepas dari komitmen Pemerintah Jokowi yang terus berupaya menghubungkan wilayah Indonesia dengan pembangunan infrastruktur.
"Kita negeri dengan penduduk diatas 260 juta. Mobilitas kita sangat tinggi antar pulau dan ini sangaylt memerlukan dukungan infrastruktur untuk menuju kepada negara dengan lebih dari menengah. Jadi, sektor infrastruktur ini berkelanjutan temen-temen," terangnya.
Kedua, sektor pendidikan. Menyusul adanya penyesuaian dalam proses kegiatan belajar mengajar maupun bahan ajar lainnya setelah pandemi Covid-19 melanda dunia. "Seperti yang tadinya interfacing secara fisik ini akan melalui virtual termasuk alat ajar. Sehingga, sektor (pendidikan) sangat potensial terus tumbuh dan bisa di investasikan," jelasnya.
Ketiga, sektor Teknologi Informasi dan Komunikasi atau ICT. Dia bilang, pertumbuhan sektor ini tak lepas dari tingginya pemanfaatan teknologi digital maupun layanan komunikasi untuk menunjang berbagai aktivitas sosial ekonomi masyarakat di masa kedaruratan kesehatan akibat Covid-19.
"Tadi saya katakan anything virtual. Oleh karena itu, memerlukan Wi-Fi dukungan Internet dan gadget. Ini sangat membuka lebar potensi bisnis di bidang ICT," ucapnya.
Keempat, sektor industri kesehatan dan turunannya. Mengingat di masa kedaruratan kesehatan akibat Covid-19 kebutuhan masyarakat akan produk maupun jasa industri kesehatan kian meningkat.
"Sektor kesehatan juga potensial untuk tumbuh temen, bisa dilihat industri farmasi, industri healthcare, industri terkait lainnya itu semakin dibutuhkan. Kita mention, di awal itu hazmat harganya mahal, tapi sekarang bisa dibuat sendiri harganya lebih terjangkau dan ini menciptakan lapangan kerja," paparnya.
Terakhir, industri manufaktur khususnya otomotif dan elektronik." Sektor manufaktur dua ini terdampak positif dari perjanjian perdagangan," pungkasnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ekonomi Indonesia Diprediksi Meroket Usai Pemilu, Begini Data Bank Indonesia
Ekonomi Indonesia Diprediksi Meroket Usai Pemilu, Begini Data Bank Indonesia
Baca SelengkapnyaBI Prediksi Ekonomi Dunia Tumbuh Melambat di 2024, Bagaimana dengan Indonesia?
Pasar keuangan yang tidak pasti diprediksi bisa memperlambat ekonomi dunia.
Baca SelengkapnyaKinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024
Industri pembiayaan diprediksi akan terus meningkat tahun ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Didorong Konsumsi Pemilu, Ekonomi Indonesia Diprediksi Tumbuh 5,5 Persen di 2024
penyelenggaraan pesta demokrasi memberi dampak positif terhadap perekonomian nasional.
Baca SelengkapnyaInvestasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024
Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.
Baca SelengkapnyaPaparkan Realisasi Investasi, Menteri Bahlil: Mudah-mudahan Saya Enggak Dikasih Nilai 11/100
Dia berharap agar penerus kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mampu mempertahankan stabilitas ekonomi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaJepang dan Inggris Masuk Jurang Resesi, Ternyata Begini Dampaknya ke Ekonomi Dunia
Padahal, Bank Indonesia memperkirakan pertumbuhan ekonomi dunia lebih baik dari proyeksi semula.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Pede Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,2 Persen di 2024
Proyeksi pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen itu didorong oleh penyelenggaraan pemilu secara serentak 2024.
Baca SelengkapnyaOJK: Kredit Perbankan Masih Tumbuh Dua Digit di Februari 2024
Industri perbankan melanjutkan tren pertumbuhan yang positif, dengan kredit tetap tumbuh double digit di bulan Februari.
Baca Selengkapnya