Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Banjir ganggu 24 pusat belanja Jabodetabek, omzet ritel anjlok

Banjir ganggu 24 pusat belanja Jabodetabek, omzet ritel anjlok banjir di HI. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Omzet bisnis ritel di kawasan Jabodetabek diperkirakan anjlok lantaran banjir yang melanda sejak pekan lalu. Pemerintah dan pengusaha masih mendata kerugian akibat gangguan alam ini.

Data sementara yang masuk ke Kementerian Perdagangan, setidaknya 24 pusat perbelanjaan di sekitar ibu kota yang aksesnya tertutup air bah. Akibatnya pasokan barang dan pembeli menurun.

"Dari laporan yang kami terima, dalam satu minggu ini berkurang omzet (untuk ritel) 20-30 persen," kata Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurthi di Jakarta, Senin (20/1).

Pemerintah meyakini biaya distribusi produk ritel di Jabodetabek meningkat. Hitungan sementara sekitar 10-20 persen. Namun, kondisi ini menurut Bayu tak mempengaruhi harga di pasaran.

"Karena pembelinya juga turun dan mereka terikat kontrak harga, maka relatif tidak ada perubahan harga," ungkapnya.

Ditemui terpisah, Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofjan Wanandi meyakini ada kerugian yang dialami pengusaha ritel Jabodetabek akibat banjir. Pihaknya masih mengumpulkan informasi dari para anggota.

"Banjir jelas merugikan kita semua. Sekarang kami masih menghitung dampak terhadap kerugian," ujarnya.

Arus barang dari dan menuju Jakarta juga belum mengalami gangguan signifikan. Bayu mengatakan mayoritas industri di ibu kota menghasilkan makanan olahan dan produk manufaktur. Banjir tahun ini juga tak sampai menutup kawasan industri berikat di Pulo Gadung seperti musibah tahun lalu.

Stok ritel yang bertumpu pada produksi di Jakarta menurutnya aman sampai musim hujan mereda akhir bulan nanti. "Untuk barang olahan di ritel, mereka sudah punya stok satu sampai tiga bulan ke depan, dan sudah ada pusat-pusat distribusi di daerah," tuturnya.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Blusukan di Pasar Palembang, Ganjar Pranowo Kaget Harga Daging Mahal
Blusukan di Pasar Palembang, Ganjar Pranowo Kaget Harga Daging Mahal

Ganjar pun membeli beberapa sayuran untuk dibawa pulang. Sontak itu membuat pedagang antusias melayaninya.

Baca Selengkapnya
Bulog 'Banjiri' Pasar Johar Karawang dengan SPHP, Sebut Harga Beras Turun
Bulog 'Banjiri' Pasar Johar Karawang dengan SPHP, Sebut Harga Beras Turun

Selain Pasar Induk Beras Cipinang, Pasar Johar Karawang merupakan pasar grosir produsen yang juga penting.

Baca Selengkapnya
Blusukan ke Pasar Induk Wonosobo, Ganjar Temukan Harga Bawang Putih Naik dan Ayam Turun
Blusukan ke Pasar Induk Wonosobo, Ganjar Temukan Harga Bawang Putih Naik dan Ayam Turun

Ganjar berharap menjelang Natal dan Tahun Baru, harga bahan pangan akan stabil.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Banjir Semarang Ganggu Arus Mudik Lebaran 2024
Banjir Semarang Ganggu Arus Mudik Lebaran 2024

Selain itu, kemacetan panjang juga terjadi di Jalan Arteri Yos Sudarso akibat kendaraan yang mengantre.

Baca Selengkapnya
Banjir di Braga Bandung Dipicu Tanggul Sungai Cikapundung Jebol, Terakhir Diperbaiki 2004
Banjir di Braga Bandung Dipicu Tanggul Sungai Cikapundung Jebol, Terakhir Diperbaiki 2004

Banjir Braga, Kecamatan Sumurbandung akibat tanggul jebol dari Sungai Cikapundung.

Baca Selengkapnya
Bagi-Bagi Bantuan Pangan di Tangsel, Jokowi Sebut Harga Beras Naik karena Perubahan Iklim
Bagi-Bagi Bantuan Pangan di Tangsel, Jokowi Sebut Harga Beras Naik karena Perubahan Iklim

Jokowi menyebut, perubahan iklim membuat gagal panen.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Biang Kerok Beras Langka di Pasar: Karena Ada Bencana Banjir
Jokowi Ungkap Biang Kerok Beras Langka di Pasar: Karena Ada Bencana Banjir

Kondisi tersebut membuat stok beras di pasar ritel modern langka

Baca Selengkapnya
Dirut Bulog Bongkar Penyebab Masih Mahalnya Harga Beras
Dirut Bulog Bongkar Penyebab Masih Mahalnya Harga Beras

Sesuai data dari Badan Pusat Statistik (BPS) bulan Januari hingga Februari terjadi defisit ketersediaan beras dari petani sebesar 2,7 juta beras.

Baca Selengkapnya
Menjelajah Pasar Rawamangun untuk Berburu Takjil, Ada Mi Gomak sampai Lemang yang Jarang Ditemui
Menjelajah Pasar Rawamangun untuk Berburu Takjil, Ada Mi Gomak sampai Lemang yang Jarang Ditemui

Pasar Rawamangun jadi tempat berburu takjil selain Benhil dengan menu-menunya yang unik.

Baca Selengkapnya