Atas nama INKA dan Garuda, Menteri Rini terbang ke Jerman & Inggris
Merdeka.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno berencana mengunjungi perusahaan teknologi Siemens AG di Jerman. Dia mengaku, kunjungan kerjanya itu untuk perkembangan PT Industri Kereta Api (Persero) (INKA).
Menteri Rini menuturkan, kepergiannya ke Jerman dan Inggris untuk menjalin kerja sama dengan beberapa perusahaan di Benua Eropa tersebut.
"Karena memang (Siemens) sudah punya kerja sama juga dengan INKA," ujarnya di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (3/7).
Perusahaan perkeretaapian pelat merah berniat mengembangkan kerja sama dengan Siemens bukan tanpa alasan. Perusahaan yang berpusat di Munich dan Berlin ini sudah menjalin kerja sama dengan BUMN asal China untuk pembangunan kereta cepat dan kereta layang. Rini mengaku, kerja sama ini hanya untuk pengembangan teknologi.
"Mesinnya itu masih dari sini. Untuk mengkonfirmasikan saja bahwa kualitas yang di China itu sama dengan mereka. Teknologinya memang dapat dari mereka," jelas dia.
Selain itu, kunjungannya ke Jerman juga untuk melihat industri galangan kapal. Dia akan menjajaki potensi kerja sama dengan PT PAL (Persero) untuk membuat kapal berukuran lebih besar.
"Kapal penumpang maupun kapal barang, mereka juga punya teknologi baru EBT yang ingin kita bicarakan juga di sana," ungkapnya.
Sementara untuk kunjungan ke Inggris disebutnya untuk menjajaki lebih lanjut kerja sama antara PT Garuda Indonesia (Persero) dengan Airbus dan Rolls Royce.
"Terus saya ke inggris, bicara dengan Airbus sama Rolls Royce yang punya mesinnya. Iya (terkait Garuda)," tutup dia.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut kesepakatan, Indonesia juga akan memproduksi 48 unit jet tempur itu di dalam negeri.
Baca SelengkapnyaReuters menulis para tamu yang hadir di antaranya bintang pop dan R&B Rihanna, pesulap Amerika David Blaine, Bill Gates, Mark Zuckerberg.
Baca SelengkapnyaLetjen TNI Maruli Simanjuntak menerima Penghargaan dari MURI berkat dedikasinya membantu pengadaan air di Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mayor Boediardjo mendapatkan tugas khusus, melobi negara Blok Timur untuk menjual jet tempur mereka ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaUntuk memenuhi standar uji kemampuan, setiap alutsista TNI wajib melakukan uji coba khususnya senjata api.
Baca SelengkapnyaJokowi menyampaikan, pemerintah terus berupaya mendorong penggunaan kendaraan listrik di Indonesia.
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu lalu, Dahnil memang secara tegas menepis berita yang mengungkapkan adanya kesepakatan antara RI dan Qatar untuk pembelian 12 jet tempur Mirage
Baca SelengkapnyaSri Mulyani diandalkan dalam mengurus keuangan negara, Basuki menjadi tumpuan Jokowi dalam pembangunan infrastruktur.
Baca SelengkapnyaUsai dinyatakan lulus, Beryl diketahui tengah mendapatkan pekerjaan di perusahaan pembuatan pesawat.
Baca Selengkapnya