Apersi: Pengampunan pajak, ada yang menakuti itu sebagai perangkap
Merdeka.com - Ketua Umum Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) Eddy Ganefo menilai tax amnesty atau pengampunan pajak sangat baik untuk pengusaha. Namun, diakuinya, ada pihak yang sengaja meneror pengusaha dengan menyebut itu adalah jebakan.
"Ini kesempatan yang baik dengan kemudahan dan keringanan dari pemerintah. Saat ini keresahan itu ada yang buat, menakut-nakuti ini adalah sebuah perangkap. Padahal bukan. Ini peluang bagi pengusaha yang punya dana di dalam dan di luar negeri untuk berbakti buat perekonomian Indonesia," kata Eddy, Jakarta, Selasa (3/5).
Menurut Edy, pemerintah merancang tax Amnesty untuk mendorong konglomerat Indonesia mengalirkan dananya ke dalam sistem keuangan di Tanah Air. Dia meyakini, pemerintah akan membuat regulasi yang tak merugikan pemilik dana.
"Kan ada tarif tebusannya, nanti ada grace period-nya. Jadi membuat pengusaha nyaman, bukannya takut. Menurut saya orang-orang dari negara lain yang justru menakut-nakuti karena takut dana-dana mereka lari ke Indonesia semua. Contohnya kayak Singapura," ucap Eddy.
Atas dasar itu, Eddy meminta pemerintah membuat aturan sejelas-jelasnya. Dengan begitu, pemilik dana tak merasa khawatir jika ingin mendapatkan pengampunan pajak.
"Kami ingin dana mereka mengalir ke Indonesia. Tuhan saja Maha Pengampun. Sekarang orang nggak bayar pajak, mau diadili, lalu bayar pajak 4 kali lipat bisa dihilangkan. Itu kan ada ketentuannya di Undang-Undang."
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Apresiasi Pj Gubernur Kaltim untuk Perkembangan Ekonomi di Penajam Paser Utara
Kabupaten Penajam Paser Utara menjadi salah satu contoh perkembangan yang sangat cepat di bidang ekonomi salah satunya UMKM.
Baca SelengkapnyaPengusaha Soal Penundaan Pajak Hiburan: Hanya Sementara, Bukan Solusi
Pengusaha menyebut, penundaan pajak hiburan yang diserukan Luhut Panjaitan hanya sementara.
Baca SelengkapnyaInvestasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024
Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penerimaan Pajak hingga Pertengahan Maret Tembus Rp342,88 Triliun
Mayoritas jenis pajak utama tumbuh positif sejalan dengan ekonomi nasional yang stabil.
Baca SelengkapnyaJalankan Bisnis Bareng Sejak Kuliah, Pasutri Asal Malang Mengaku Rezekinya Mengalir Deras setelah Punya Anak
Saat pertama kali berkenalan, keduanya sama-sama memiliki latar belakang ekonomi yang sulit.
Baca SelengkapnyaPensiunan Aparat Asal Muara Jambi Ini Berkebun Aren dengan Omzet Miliaran, Kalahkan Kelapa Sawit
Peluang bisnis menanam pohon aren di perkebunan milik pribadi bisa meraup omzet hingga miliaran.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan Ekonomi Indonesia Diyakini Bakal Naik Usai Pemilu 2024
Terdapat empat aspek yang dapat memengaruhi pertumbuhan ekonomi di Indonesia ke depan.
Baca SelengkapnyaBesaran Pajak Aset Kripto Diminta untuk Ditinjau Ulang, Ini Sederet Alasannya
Saat ini terdapat berbagai jenis pajak aset kripto yang dikenakan di Indonesia, yaitu pajak penghasilan (PPh), PPN dan pajak tambahan.
Baca SelengkapnyaJokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024
Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca Selengkapnya