Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ambil peluang perang dagang AS - China, Indonesia siap rebut pasar tekstil

Ambil peluang perang dagang AS - China, Indonesia siap rebut pasar tekstil Mendag Enggartiasto di Malang. ©2017 merdeka.com/darmadi sasongko

Merdeka.com - Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita membeberkan hasil kunjungan kerjanya selama beberapa hari ke Amerika Serikat (AS). Salah satu yang dibahas adalah mengenai perdagangan tekstil.

Dengan adanya trade war atau perang dagang antara AS dan China, otomatis Indonesia memiliki peluang merebut pasar tekstil China yang selama ini diimpor ke AS.

"Market share Indonesia ke AS hanya 4,5 persen sementara impor tekstil dan garment AS dari China 26 persen. Nah dengan peningkatan tarif antara kedua negara itu, kita minta market ekspor kita diprioritaskan karena harga pasti lebih murah," kata Mendag Enggar di kantornya, Senin (6/8).

Untuk memuluskan rayuan tersebut, Mendag Enggar menyebutkan Indonesia siap menyerap cotton asal AS untuk dijadikan bahan baku tekstil. Karena selama ini pun impor cotton banyak berasal dari AS.

"Kita akan absorb cotton mereka karena memang kita impor dari sana," ujarnya.

Selain itu, Mendag Enggar juga mengungkapkan bahwa para pengusaha AS banyak yang memuji kualitas tekstil asal Indonesia. "Pengusaha sanapun mengakui kualitas kita tidak kalah."

Selain itu, Mendag Enggar juga mengaku telah memberikan beberapa penawaran menarik lainnya.

"Dalam bisnis forum kita sampaikan sikap-sikap Indonesia, kedatangan kami ke AS untuk menyerap berbagai produk yang mereka alami kesulitan. Tapi sebaliknya, tolong serap produk-produk Indonesia yang mereka alami kesulitan dengan harga naik dari China."

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Berkaca dari China, Nasib Indonesia Jadi Negara Maju atau Tidak Ditentukan 2 Pilpres Selanjutnya

Berkaca dari China, Nasib Indonesia Jadi Negara Maju atau Tidak Ditentukan 2 Pilpres Selanjutnya

Adapun perhitungan ini didapatnya setelah berkaca dari China, yang butuh waktu 40 tahun untuk jadi negara dengan kekuatan ekonomi besar dunia.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Waspadai Konflik Timur Tengah Hingga Pelemahan Ekonomi China

Pemerintah Waspadai Konflik Timur Tengah Hingga Pelemahan Ekonomi China

Ada beberapa isu yang menjadi perhatian pemerintah di tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Investasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024

Investasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024

Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pameran Perdagangan Terbesar di China Sepi, Pedagang Ngeluh: Harga Barang Kami Semurah Kol di Pasar

Pameran Perdagangan Terbesar di China Sepi, Pedagang Ngeluh: Harga Barang Kami Semurah Kol di Pasar

Eksportir dan pedagang di pameran perdagangan besar China mengeluhkan sepinya pembeli akibat ketidakpastian global.

Baca Selengkapnya
Prabowo Akan Temui Xin Jinping di China Sore Ini, Bahas Apa?

Prabowo Akan Temui Xin Jinping di China Sore Ini, Bahas Apa?

Kemhan menyebut Menhan ke China untuk mempererat hubungan kerja sama Indonesia dan China utamanya di bidang pertahanan.

Baca Selengkapnya
Menhan Prabowo Terima Kunjungan Menlu China Bahas Kerja Sama Pertahanan

Menhan Prabowo Terima Kunjungan Menlu China Bahas Kerja Sama Pertahanan

Menhan Prabowo Terima Kunjungan Menlu China Bahas Kerja Sama Pertahanan

Baca Selengkapnya
Beras di Singapura Ternyata Lebih Murah dari Indonesia, Mendagri Ungkap Penyebabnya

Beras di Singapura Ternyata Lebih Murah dari Indonesia, Mendagri Ungkap Penyebabnya

Singapura menyandang status sebagai negara maju namun tidak bisa memproduksi bahan pangan sendiri.

Baca Selengkapnya
Jokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024

Jokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024

Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.

Baca Selengkapnya
Awal Tahun, Bea Cukai Bantu Ekspor Sarung Tangan Asli Kalasan ke Jepang, Nilainya Rp1,1 Miliar

Awal Tahun, Bea Cukai Bantu Ekspor Sarung Tangan Asli Kalasan ke Jepang, Nilainya Rp1,1 Miliar

Perusahaan tersebut mengekspor sarung tangan sebanyak 339 karton

Baca Selengkapnya