Airlangga Senang Kini Ekspor Otomotif Jadi Lebih Mudah
Merdeka.com - Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menyambut baik kemudahan ekspor otomotif yang diberikan oleh pemerintah khususnya Direktorat Jenderal Bea Cukai Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Yakni penyederhanaan aturan ekspor kendaraan bermotor dalam keadaan utuh atau completely built up (CBU).
Kemudahan tersebut berupa simplifikasi prosedur ekspor kendaraan bermotor dalam keadaan utuh (completely build up/CBU) melalui penerbitan Peraturan Dirjen Bea Cukai Nomor PER-01/BC/2019 tanggal 11 Februari 2019
"Kami senang karena ekspor ini diberikan kemudahan dan ini sangat berarti bagi industri yang sangat bersaing dengan negara lain. Kedua, ekspor otomotif ini membuktikan kita tidak hanya ekspor komoditas tapi ekspor industri pengolahan manufaktur," ujar dia di Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (12/2).
Menurut Airlangga, pemerintah memang telah berkomitmen untuk menggenjot kinerja ekspor ekspor nasional. Salah satunya yaitu untuk produk otomotif.
"Dalam 3 bulan terakhir Pak Presiden sudah 2 kali ke sini untuk melepas ekspor otomotif. 3 kali bahkan di Tanjung Priok, mengekspor berbagai komoditas. Dan sekarang ada 4 menteri di sini yang mendukung industri otomotif. Tentu saya yang paling berbahagia. Terima kasih Menteri Keuangan, Menko Perekonomian, Menteri Perdagangan, Dirjen Bea Cukai," kata dia.
Dia menjelaskan, ekspor di industri otomotif memang memiliki potensi besar untuk terus digenjot. Pada 2018 lalu, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mencatat ekspor kendaraan dalam bentuk CBU sebanyak 264 ribu unit dan dalam bentuk CKD sebanyak 82 ribu unit.
Secara total ekspor kendaraan di tahun lalu yaitu 346 ribu unit dengan nilai USD 4 miliar, ditambah dengan ekspor komponen senilai USD 2,6 miliar. Sehingga ekspor di sektor otomotif pada 2018 mencapai USD 6,6 miliar.
"Karena industri otomotif kalau mau quick yield untuk ekspor bisa didorong karena struktur industrinya sudah dalam, mulai dari baja, kimia, kaca, ban. Dan kepercayaan internasional sudah tinggi sehingga pendalam strukturnya sudah sangat dalam. Kedua, employment-nya besar, tenaga kerja yang di sektor ini besar, plus services-nya," tandas dia.
Reporter: Septian Deny
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Reaksi Airlangga Diminta Hakim MK Bersaksi di Sidang Sengketa Pilpres: Kami Tunggu Panggilannya
Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menanggapi panggilan sebagai saksi oleh MK dalam sidang sengketa hasil Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaStrategi Airlangga Dongkrak Suara Golkar pada Pemilu 2024 Dipuji
Airlangga Hartarto memperbanyak sebaran tokoh berpengaruh di berbagai dapil.
Baca SelengkapnyaJasa Besar Perahu Eretan di Ciliwung, Bantu Mobilitas Warga hingga Jaga Kebersihan Sungai sejak 1970-an
Kehadirannya tak boleh disepelekan, karena perahu eretan di Sungai Ciliwung sangat dibutuhkan warga dan bisa menjaga kebersihan aliran air.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kapan Pesawat Terbang Masuk Bengkel? Ini Jawabannya
Dalam operasional, ternyata pesawat udara membutuhkan perawatan dan perbaikan berkala dan rutin guna menjaga kelaikannya terbang.
Baca SelengkapnyaAirlangga Minta Mahfud Buka Menteri Pakai Fasilitas Negara untuk Kampanye: Harus Jelas Siapa?
Airlangga Hartarto merespons pernyataan Mahfud MD soal menteri pakai fasilitas negara untuk kampanye.
Baca SelengkapnyaBlusukan ke Pemukiman Padat Cengkareng, Airlangga Cek Penerimaan Bansos Warga
Airlangga menjanjikan bakal memberikan bantuan untuk meringankan kesulitan warga.
Baca SelengkapnyaMenko Airlangga: Indonesia Masuk Negara Menengah Atas, Pendapatan per Kapita Capai USD 5.400
Salah satu faktornya adalah kinerja ekspor sepanjang tahun 2023 mampu menembus USD 258,82 miliar.
Baca SelengkapnyaAirlangga Enggan Bicara Komposisi Kabinet, Alasan Tunggu Pengumuman KPU
Airlangga Enggan Bicara Komposisi Kabinet, Alasan Tunggu Pengumuman KPU
Baca SelengkapnyaAirlangga Tinjau PSN Pelabuhan Patimban: Ditargetkan Rampung 2029 & Habiskan Investasi Rp40 Triliun
Pelabuhan Patimban dapat menampung sebanyak 223 ribu Completely Built Up (CBU) atau tembus lebih dari 100 persen.
Baca Selengkapnya