Agus Martowardojo tantang duet Jokowi-JK tekan defisit kembar
Merdeka.com - Dalam beberapa hari ke depan, Joko Widodo-Jusuf Kalla akan resmi menjadi presiden dan wakil presiden. Duet Jokowi-JK akan memimpin negeri ini untuk lima tahun ke depan.
Pelbagai tantangan menanti di depan mata. Salah satunya membenahi ekonomi yang saat ini masih belum stabil akibat defisit kembar kebijakan alokasi subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) yang tahun depan menyentuh Rp 270 triliun. Defisit kembar didefinisikan sebagai dua defisit yang terjadi bersamaan yakni defisit perdagangan dan defisit anggaran pendapatan belanja negara (APBN).
Secara terang-terangan Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo menyebut, Jokowi bisa menyelesaikan kedua defisit tersebut dengan kebijakan penyesuaian harga BBM. Menurut Agus, solusi ini diharapkan menjadi perhatian pemerintahan baru.
"Untuk kami, tentu kan ada tantangan twin defisit di Indonesia. Kalau misalnya ada penyesuaian harga BBM, itu akan memperbaiki fiskal Dan memperbaiki Transaksi berjalan. Jadi itu satu hal yang perlu diperhatikan," ujar dia usai pelantikan anggota BPK di Gedung Mahkamah Agung, Jakarta, Kamis (16/10).
Agus menegaskan kedua defisit tersebut harus dikurangi untuk menjaga ekonomi tetap sehat. Menurut dia, pemerintahan yang baru harus mengambil langkah cepat dalam penyesuaian harga BBM subsidi. "Lebih cepat, lebih bagus," kata dia.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi Tegaskan Pemerintah Tak akan Naikkan Harga BBM
Jokowi meny ampaikan usai menggelar rapat internal di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Baca SelengkapnyaJokowi Klaim Harga Beras Turun: Coba Cek di Pasar
"Cek di pasar Johar naik atau tidak, turun atau tidak, cek, sudah turun," kata Jokowi
Baca SelengkapnyaJokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu
Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Serahkan Bantuan Pangan di Maros
Bantuan tersebut sebagai upaya menghadapi kenaikan harga beras.
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Suya Paloh, Kubu Ganjar Duga Upaya Ajak NasDem Gabung Koalisi Prabowo-Gibran
Jokowi bertemu Suya Paloh pada Minggu (18/2) kemarin.
Baca SelengkapnyaKetum PBNU: Tidak Ada Alasan untuk Memakzulkan Jokowi
Gus Yahya pun meminta semua pihak untuk tidak berlarut-larut dalam isu pemakzulan Jokowi tersebut.
Baca SelengkapnyaJokowi Tak Beri Wejangan Khusus ke Gibran Jelang Debat Cawapres
Jokowi mengatakan Gibran hanya tinggal mengikuti debat saja.
Baca SelengkapnyaJamuan Minggu Malam: NasDem Bilang Jokowi yang Undang, Istana Sebut Surya Paloh yang Minta
Belum diketahui apa pembicaraan antara Surya dengan Jokowi dalam pertemuan itu.
Baca SelengkapnyaJokowi Jawab Anies soal Kritikan Debat: Saya Bicara untuk 3 Capres
Kritikam itu disampaikan agar debat Pilpres 2024 berikutnya berjalan lebih baik.
Baca Selengkapnya