Jatuh Bangun Kehidupan Pengusaha Sukses Witjaksono, Anak Buruh Kini Tajir Melintir
Merdeka.com - Banyak jalan untuk mendapatkan sumber penghasilan, salah satunya dengan menjadi wirausahawan meski banyak risiko besar yang ada di depan mata.
Hal itu seperti yang dialami oleh salah seorang pengusaha besar, Witjaksono. Ia rela membanting setir dari seorang pegawai biasa ke dunia wirausaha hingga kini memiliki aset dengan jumlah fantastis.
Pantang menyerah, ia pun akhirnya berhasil menuai buah dari kesabaran dan ketekunan yang ia tanam sendiri.
Lalu seperti apa cerita selengkapnya dari sosok pengusaha besar tersebut? Berikut ulasan selengkapnya.
Berasal dari Keluarga Sederhana
Bukan berasal dari keluarga berkecukupan, pria kelahiran Pati ini membagikan kenangannya saat dirinya menjalani kehidupan sulit semasa kecil. Witjaksono tak lain merupakan putra dari seorang ayah yang bekerja sebagai pegawai negeri dan seorang ibu yang berprofesi sebagai buruh.
YouTube Anthony Sudarsono ©2021 Merdeka.com
"Saya basic-nya adalah orang miskin yang enggak punya. Ibu saya cuma buruh, bapak saya pegawai negeri tapi golongannya paling rendah. Saya masih ingat waktu kecil dulu itu saya makan satu telur itu dibagi delapan, saking miskinnya kita," ujarnya pada sebuah video yang diunggah pada kanal YouTube Anthony Sudarsono.
Mendapatkan Motivasi Kuat dari Keluarga
Kendati merasakan jurang kemiskinan semasa kecil, namun ia tetap mendapatkan dukungan yang kuat dari kedua orangtuanya. Menurutnya, kemiskinan justru membuatnya sadar agar terus bergerak untuk hidup yang lebih baik.
Kedua orangtuanya justru diungkapkannya penuh ambisi untuk memberikan fasilitas pendidikan yang terbaik bagi dirinya.
"Dengan digemblengnya itu (kemiskinan), tapi beliau berdua itu punya komitmen yang cukup kuat bahwa anak-anak ini harus sekolah yang baik meskipun kita miskin," tambahnya.
Memulai Bisnis di Usia Muda
Dukungan yang kuat dari keluarga akhirnya membawa Witjaksono mulai berani merintis usaha sejak masih muda. Ia mengawali bisnis sejak berusia 23 tahun.
YouTube Anthony Sudarsono ©2021 Merdeka.com
"Mulainya umur berapa bisnis itu?" tanya lawan bicara Witjaksono, penasaran.
"Mulainya itu umur 23 tahun," jawabnya.
Mengawali Pekerjaan Sebagai Pegawai Bank
Sebelum terjun di dunia wirausaha, ia mengaku harus mendapatkan sumber keuangan yang cukup stabil. Lantas ia memilih untuk menjadi seorang pegawai bank dengan dedikasi tinggi. Saat itulah, ia justru mendapatkan banyak ilmu tentang mengelola sebuah perusahaan.
"Waktu saya bekerja di bank itu di situlah saya baru diajarkan, begini lo caranya menganalisa laporan keuangan, ini lo caranya menganalisa perusahaan, ini lo caranya nanti kamu berdagang yang benar itu. Jadi kita terbiasa menganalisa karena job desk-nya saya ya seperti itu," ceritanya.
Memutuskan Jadi Pengusaha
Bukan perkara mudah untuk melepaskan kenyamanan saat mendapatkan sumber penghasilan stabil. Namun, saat itu ia justru tertantang untuk beralih profesi sebagai pengusaha muda hingga kini mengantarkannya ke gerbang kesuksesan di usia yang masih relatif muda.
Saat beralih pekerjaan pun, ia mengaku sempat kebingungan untuk melanjutkan kegiatan dalam beberapa waktu kemudian.
YouTube Anthony Sudarsono ©2021 Merdeka.com
"Waktu saya hijrah dari pekerja ke pengusaha itu saya sempat bingung juga," ungkapnya.
(mdk/mta)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang pembudidaya belut mampu kembangkan hingga 200 kolam meski sempat diremehkan hingga merugi.
Baca SelengkapnyaKata-kata pepatah yang berbunyi “kehidupan seperti roda sedang berputar” menggambarkan kehidupan Yati.
Baca SelengkapnyaKKB terus menebar onar di Bumi Cendrawasih. Mereka terus memancing petugas hingga kerap terjadi baku tembak
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ibu di Bekasi diduga tega membunuh anaknya dan mengaku mendapat bisikan gaib sebelum melakukan aksinya.
Baca SelengkapnyaRela merantau, ia setiap harinya harus menjual dagangan baksonya.
Baca Selengkapnya"Iya, iya (akan diusut dugaan tindak pidananya)," kata Bagja
Baca SelengkapnyaBocah tak berdosa itu tewas di tangan ibu kandungnya yang berinisial SNF (26) pada Kamis (7/3) pagi.
Baca SelengkapnyaSang putra melesat berbintang empat, ayahnya justru hanya berpangkat rendah.
Baca SelengkapnyaApi dapat dijinakkan oleh petugas sekitar empat jam lebih setelah berkobar sejak pukul 19.30 Wib.
Baca Selengkapnya