Ini tempat cari oleh-oleh murah di Sydney
Merdeka.com - Biaya hidup di Australia cukup tinggi untuk ukuran traveller Indonesia. Yang sering bikin pusing biasanya urusan oleh-oleh. Soal yang satu ini, seolah masih jadi hal wajib bagi orang Indonesia yang pergi ke luar negeri.
Nah jika mengunjungi Sydney, jangan takut buat beli oleh-oleh murah. Tempatnya di Paddy's Market. Tempat ini mudah dijangkau dan sangat populer buat turis, terutama dari Asia.
Merdeka.com mengunjungi Paddy's Market beberapa waktu lalu atas undangan dari Dinas Pariwisata New South Wales dan Qantas.
Di Paddy's Market dijajakan aneka souvenir berbau Australia. Harganya tidak bikin kantong menjerit. Gantungan kunci koala yang lucu dijual AUSD 10 setiap tiga pak. Satu pak berisi 12 koala. Jadi dengan uang Rp 100.000 kita mendapat 36 buah gantungan kunci. Cukup kan untuk dibagikan buat teman kantor atau keluarga?
Sekadar info, di tempat-tempat pariwisata harganya bisa dua hingga tiga kali lipat. Kalau budget terbatas hindari beli suvenir di tempat wisata. Barang-barangnya sama kok dengan yang dijual di Paddy's Market.
Aneka kaos bergambar Australia per buah dijual dengan harga AUSD 8 atau Rp 80.000. Jika beli tiga kaos sekaligus, harganya AUSD 18 atau sekitar Rp 180.000 ribu. Jadi satuannya cuma sekitar Rp 60.000.
Boneka koala yang agak besar dijual dengan harga AUSD 5 hingga AUSD 20, sekitar Rp 50.000 hingga Rp 200.000.
Jangan lupa beli boomerang juga sebagai suvenir asli Australia. Senjata replika suku Aborigin ini dijual dengan harga AUSD 5 hingga AUSD 20. Tergantung besar kecilnya.
Selain aneka suvenir di Paddy's Market, ke Australia juga tak lengkap jika tak membawa coklat. Yang paling murah ternyata beli di supermarket saat ada sale. Jangan khawatir pasti ada saja coklat yang didiskon. Harganya hanya AUSD 2 atau sekitar Rp 20.000 untuk sebatang coklat besar.
Selamat belanja di Sydney. Ingat ya jangan sampai kelebihan beban bagasi saat pulang ke Indonesia.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selain dijual di Indonesia, ternyata produk Kelorida sudah laku terjual sampai Australia bahkan Dubai.
Baca SelengkapnyaDaging sapi di pasaran langka hingga sebabkan kenaikan harga, hal ini jadi biang keladinya.
Baca SelengkapnyaMereka menginginkan suasana baru yang tenang dan jauh dari hiruk pikuk gemerlap Jakarta.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jika diperhatikan dari kejauhan, penjual es dawet sampai tidak bisa terlihat lantaran tertutup para pembeli.
Baca SelengkapnyaBeberapa cara memilih tas wanita lokal yang berkualitas dengan harga terjangkau.
Baca SelengkapnyaLokasi ini cocok jadi destinasi libur Lebaran yang murah meriah.
Baca SelengkapnyaAda 140 lapak kuliner, mulai dari makanan ringan sampai makanan berat tersedia dengan harga yang terjangkau.
Baca SelengkapnyaDi sini berbagai jenis barang bekas tersedia, mulai dari perkakas, HP sampai kursi roda.
Baca SelengkapnyaMenjelang lebaran, Reza Alwi Mufti atau yang biasa dikenal Dekjaw menceritakan perjalanan mudik menuju kampung halamannya di Aceh.
Baca Selengkapnya