Z10, pemicu peningkatan pengguna Blackberry
Merdeka.com - Seperti yang telah diberitakan oleh merdeka beberapa waktu lalu bahwa pengguna BlackBerry di bulan April meningkat, ternyata hal itu disebabkan oleh Z10.
Dikutip dari Ubergizmo (2/5), BlackBerry Z10 yang mengadopsi sistem operasi BB10 diketahui menyumbang angka terbesar dalam peningkatan pengguna BlackBerry secara global.
Diketahui, BlackBerry Z10 ini mengusung layar full touchscreen dengan dilengkapi prosesor inti ganda 1,5 Hz dengan 2GB RAM.
Tidak dipungkiri memang, setelah diperkenalkan pada Januari lalu, BlackBerry 10 memang menarik minat pasar dengan skala yang besar.
Saat ini BlackBerry memiliki pangsa pasar 1.51 persen dalam skala global, sedangkan iOS mencapai 59.04 persen. Bahkan pengguna BlackBerry sendiri masih kalah dengan Symbian yang mampu meraih pasar sebesar 1,73 persen.
Meskipun pengguna BlackBerry saat ini masih kalah dengan iOs dan Symbian, namun perusahaan yang bermarkas di Kanada ini sudah mampu meningkatkan jumlah penggunanya dibanding pada bulan Maret lalu.
Diperkirakan jumlah pengguna BlackBerry akan meningkat seiring dipasarkannya Q10 dalam waktu dekat ini.
(mdk/ega)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Produk dan layanan Bank DKI akan terus diperluas seiring dengan visi Bank DKI untuk mendukung pertumbuhan Jakarta.
Baca SelengkapnyaLarangan penggunaan handphone merupakan upaya untuk meminimalisasi potensi kecurangan.
Baca SelengkapnyaSamsung kembali berada di posisi pertama, mengalahkan Apple dalam hal penjualan smartphone di dunia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berikut adalah merek-merek HP di dunia yang jadi jawara.
Baca SelengkapnyaMengapa Apple memutuskan hal itu jika mereka benar-benar menghentikan pengembangan iPhone layar lipat?
Baca SelengkapnyaSetelah HP layar lipatnya sukses di pasaran, Samsung berencana mengembangkan Tablet layar lipat.
Baca SelengkapnyaBahkan Menkominfo menyebut situasi ruang digital lebih baik dibandingkan pada 2019.
Baca SelengkapnyaJumlah ini tumbuh 12,11 prersen (YoY) dibanding periode yang sama tahun 2022, dengan volume transaksi sebesar 29,61 juta transaksi.
Baca SelengkapnyaPenggemar game di Indonesia ditaksir mencapai 65 juta orang
Baca Selengkapnya