Ukuran maksimum aplikasi di Google Play naik jadi 100 MB
Merdeka.com - Selama ini, aplikasi yang ada di Google Play dibatasi ukuran maksimumnya hanya 50 MB saja. Hal ini sepertinya membuat para developer kesulitan untuk mengembangkan aplikasi dengan grafis yang menakjubkan.
Namun, saat ini Google cukup murah hati untuk menaikkan ukuran maksimum aplikasi di Google Play menjadi 100 MB, 2 kali lipatnya dari peraturan sebelumnya, seperti dilansir dari Uber Gizmo. Hal ini juga disesuaikan karena saat ini banyak smartphone yang mempunyai hardware tingkat tinggi.
Walaupun aplikasi yang berbentuk APK ini mempunyai batas 50 MB, tahun 2012 yang lalu, para developer bisa membuat beberapa 'file ekstensi' (seperti obb) yang masing-masing bisa mencapai 2 GB. File ekstensi ini biasanya menyimpan kode untuk peta, audio, video, dan seluk beluk lainnya yang tidak bisa dimasukkan ke dalam aplikasi langsung.
Setelah berubah menjadi 100 MB, para developer bisa lebih mengembangkan aplikasi mereka ke dalam satu paket lengkap. Developer tidak perlu lagi membuat file ekstensi beberapa MegaByte, karena maksimum aplikasi di Paly Store sudah cukup memadai.
(mdk/lar)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Top Up hingga Langganan Aplikasi Bisa Setengah Harga! Cek Caranya Dulu Yuk
Pakai aplikasi DANA, dari kegiatan top up hingga berlangganan aplikasi favorit jadi lebih murah.
Baca SelengkapnyaBisa Berdampak pada Perkembangan, Ketahui Bahaya Paparan Screentime pada Anak di Bawah Usia 2 Tahun
Screentime pada anak di bawah usia 2 tahun sebaiknya dihindari karena sejumlah alasan.
Baca SelengkapnyaCara Buat Akun Google, Lengkap Beserta Manfaatnya
Dengan memiliki akun Google, Anda bisa menggunakan aplikasi Google Maps dan beberapa aplikasi lain.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Setelah Lama Ditutup, Jalur Pendakian Gunung Rinjani Kembali Dibuka
Pemesanan tiket pendakian melalui aplikasi e-Rinjani dapat diunduh di Playstore.
Baca SelengkapnyaRatusan Aplikasi Pemerintah Digabung Jadi Satu Portal, Target Selesai 4 Bulan
Anas menyebut sembilan layanan prioritas akan jadi fondasi utama.
Baca SelengkapnyaPengemudi Ojol Tak Yakin Bakal Dapat THR, Ini Alasannya
Penyedia aplikasi Ojol biasanya memberikan skema tertentu yang dianggap sebagai pengganti THR.
Baca SelengkapnyaPolisi Minta Partai Politik Perhatikan Keamanan Pemasangan APK di Jalan Layang
Khususnya terhadap siapa yang ditugaskan memasang APK agar memperhatikan keselamatan pengendara.
Baca SelengkapnyaPendaftaran Penukaran Uang di Istora Senayan Full hingga Akhir Maret
Masyarakat yang sudah mendaftar di aplikasi PINTAR bisa menukar uang maksimal Rp4 juta per orang.
Baca Selengkapnya10.992 Orang Lolos Seleksi Awal Calon Petugas Haji 2024, Ini Cara Mengeceknya
Peserta lolos bisa mengecek lewat aplikasi Pusaka SuperApps yang bisa diunduh di Play Store/Google Play (Android) atau App Store (iOS).
Baca Selengkapnya