Tidak boleh lagi Facebook-an, gadis ini pilih gantung diri
Merdeka.com - Bukan menjadi satu hal yang mengherankan bahwa sekarang ini, pengguna Facebook yang addict memang ada dari kalangan remaja. Namun, dari ke-addict-an tersebut justru membuat seorang remaja bunuh diri.
Seorang gadis dari India bernama Aditi Gupta (13) ditemukan meninggal dunia dengan tubuh tergantung di dalam kamarnya. Menurut penelitian polisi, yang menyebabkan gadis itu meninggal bukan karena ada tindak kriminal, namun murni bunuh diri.
Dikutip dari Daily Mail (10/05), menurut penuturan sang ibu, ketika pulang dari kerja, dia mendapati Gupta sedang duduk di depan komputer dan mengakses Facebook.
Memang sebelumnya, Gupta juga sering melakukan hal itu (beraktivitas di Facebook), namun kali ini, sang ibu merasa apa yang dilakukan Gupta sudah kelewatan.
Oleh karenanya, sang ibu marah dan menyuruh menutup account Facebooknya dari pada membuang-buang waktu di situs jejaring sosial tersebut.
"Saya mengatakan padanya bahwa dia terlalu muda untuk terus berada di Facebook karena hal itu membuang-buang waktu saja," jelas sang ibu.
Setelah memarahi Gupta, ibu tersebut pergi ke luar rumah untuk mencari makan siang. Sayangnya, ketika dia kembali ke rumah, dia sudah mendapati Gupta meninggal dunia dengan menggantung diri.
Pada saat itu, rumah dalam keadaan sepi karena sang ayah sedang bekerja dan saudara Gupta sedang berlibur.
(mdk/das)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pasangan yang bahagia dengan hubungan mereka tidak tergoda untuk membandingkan diri mereka dengan orang lain.
Baca SelengkapnyaGanjar menyebut, kalau akun seorang Menko Polhukam saja dengan mudahnya diteras, bagaimana dengan akun orang lain.
Baca SelengkapnyaPengguna mengeluhkan tidak bisa mengakses Instagram untuk beberapa waktu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Akun Instagram @suarasemangat menunjukkan bagaimana para pedagang rela basah kuyup demi menyelamatkan dagangannya
Baca SelengkapnyaAksi seorang pria 'mandi beras' sambil berguling-guling di tumpukan beras sambil bertelanjang dada viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaMenariknya, sang komandan dan anggotanya ini menggunakan kata istilah yang bisa bikin senyum-senyum sendiri.
Baca SelengkapnyaDari pemeriksaan sementara, dua kelompok ini merupakan anggota yang membuat akun Instagram
Baca SelengkapnyaTerduga pemerkosa gadis keterbelakangan mental hingga hamil enam bulan asal Banyuasin, Sumatera Selatan, IN (23), bertambah menjadi 10 orang.
Baca SelengkapnyaMomen lucu dua polisi mewarnai gambar di tengah tugasnya.
Baca Selengkapnya