Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Setelah PAX East, Sony Playstation Juga Batal Hadiri GDC 2020

Setelah PAX East, Sony Playstation Juga Batal Hadiri GDC 2020 Logo Sony PS5. ©2020 engadget.com

Merdeka.com - Belum lama setelah Sony memutuskan untuk tidak hadir di konvensi gim PAX East di Boston, AS, kali ini Sony cabut juga dari gelaran lain.

Kini, Sony PlayStation kembali mengonfirmasi pihaknya tidak akan mengadiri acara gim besar lainnya, yaitu Game Developers Conference (GDC) 2020.

Sams seperti cabutnya dari PAX East, Sony mengungkap bahwa pembatalan tersebut juga karena kekhawatiran perusahaan terhadap penyebaran virus corona.

"Dengan rasa kecewa kami mengumumkan untuk membatalkan keikutsertaan di acara GDC tahun ini," tulis pernyataan perusahaan yang dikutip dari Gameindustry.biz via Gamerant via Tekno Liputan6.com.

Perusahaan asal Jepang itu menambahkan, "kesehatan dan keselamatan tenaga kerja dan karyawan global adalah perhatian utama kami. Semoga di masa mendatang bisa kembali berpartisipasi di GDC."

Keputusan ini tentunya menjadi sorotan banyak pihak, beberapa merasa kecewa dan mempertanyakan mengapa Sony memutuskan batal hadir di beberapa acara besar di Amerika Serikat.

Padahal, virus corona sendiri tidak memiliki dampak yang besar di belahan dunia barat ketimbang di wilayah Asia.

Walau begitu, Sony sebagai perusahaan yang berlokasi di Jepang tidak ingin mengambil risiko untuk bepergian ke dan dari konvensi gim tahunan tersebut.

Sumber: Liputan6.comReporter: Yuslianson

(mdk/idc)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
HP Gaming Ini Dibanderol Harga Rp 1 Jutaan, Begini Speknya
HP Gaming Ini Dibanderol Harga Rp 1 Jutaan, Begini Speknya

Ada beragam fitur menarik pada HP yang dikhususkan untuk game ini. Tertarik?

Baca Selengkapnya
Hadirkan Inovasi Berbasis AI, LG World Premiere Usung Visi 'Menciptakan Kembali Masa Depan'
Hadirkan Inovasi Berbasis AI, LG World Premiere Usung Visi 'Menciptakan Kembali Masa Depan'

LG memperkenalkan visi baru sekaligus tema yang diusung dalam partisipasinya di gelaran Consumer Electronics Show (CES) 2024.

Baca Selengkapnya
Samsung Akui sedang Kembangkan Tablet Layar Lipat
Samsung Akui sedang Kembangkan Tablet Layar Lipat

Setelah HP layar lipatnya sukses di pasaran, Samsung berencana mengembangkan Tablet layar lipat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
G-Dragon Resmi Gabung Galaxy Corporation Setelah Berpisah dari YG Entertainment
G-Dragon Resmi Gabung Galaxy Corporation Setelah Berpisah dari YG Entertainment

Melalui konferensi pers yang digelar pada Kamis (21/12/2023), Galaxy Corporation mengumumkan kesepakatan eksklusif dengan G-Dragon.

Baca Selengkapnya
Ilmuwan Simulasikan Karakter Orang saat Kiamat Pakai Game, Ini Hasilnya
Ilmuwan Simulasikan Karakter Orang saat Kiamat Pakai Game, Ini Hasilnya

Karakter orang akan terlihat bila mengetahui permainan akan berakhir seperti kiamat.

Baca Selengkapnya
Mengapa Microsoft Investasi Lebih Besar di Malaysia Dibandingkan di Indonesia?
Mengapa Microsoft Investasi Lebih Besar di Malaysia Dibandingkan di Indonesia?

Indonesia kalah jauh dari jumlah investasi Microsoft di Malaysia. Apa penyebabnya?

Baca Selengkapnya
Gen Z Merapat, Intip Inovasi On Device AI yang Jadi Game Changer dalam Hidupmu!
Gen Z Merapat, Intip Inovasi On Device AI yang Jadi Game Changer dalam Hidupmu!

AI on device siap mentransformasikan keseharianmu agar makin produktif!

Baca Selengkapnya
Bak Game GTA, Pengemudi Mabuk Pacu Mobil Pecah Ban Ugal-ugalan di Depok hingga Kecelakaan Tunggal
Bak Game GTA, Pengemudi Mabuk Pacu Mobil Pecah Ban Ugal-ugalan di Depok hingga Kecelakaan Tunggal

Bak game GTA (Grand Theft Auto), satu unit mobil ugal-ugalan di jalan raya Depok. Kendaraan itu melaju tanpa aturan hingga terhenti akibat kecelakaan tunggal.

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Indosat dan NVIDIA Bangun Pusat Pengembangan AI di Solo Senilai Rp 3 Triliun
Ini Alasan Indosat dan NVIDIA Bangun Pusat Pengembangan AI di Solo Senilai Rp 3 Triliun

Indosat Ooredoo Hutchison dengan NVIDIA akan membangun pusat pengembangan AI di Solo.

Baca Selengkapnya