Setelah dikecam, Google hilangkan aplikasi berbau SARA
Merdeka.com - Segala sesuatu yang berhubungan dengan SARA memang sensitif untuk diperbincangkan, apalagi digunakan sebagai bahan hiburan. Berkaitan dengan hal ini, Google menutup sebuah aplikasi yang membawa unsur SARA ini.
Adalah aplikasi bernama Make Me Asian yang dihilangkan Google dari pasar aplikasi mereka, Google Play Store. Seperti yang dilansir Mashable (22/1), dihapusnya aplikasi ini lantaran banyak orang yang memprotes muatan yang terkandung dalam aplikasi tersebut.
Make Me Asian sendiri merupakan sebuah aplikasi Android yang mengizinkan penggunanya untuk mengubah foto mereka hingga mirip seperti orang China, Korea, dan Jepang. Dalam aplikasi ini, pengguna diberikan berbagai macam fitur seperti membuat kulit menjadi kuning mirip warna kulit orang China, Korea, dan Jepang. Selain itu disediakan pula berbagai gambar yang menunjukkan stereotip terhadap ras kuning ini.
Aplikasi ini sendiri sudah banyak sekali pengembangannya. Ada juga aplikasi Make Me Indian yang fungsinya sama dengan Make Me Asian, namun khusus untuk orang Indian, suku asli di Benua Amerika.
Sebelumnya, ribuan orang bergabung dalam change.org untuk menyuarakan ketidaksetujuan mereka atas hadirnya aplikasi ini. Lewat petisi yang ditandatangani oleh 18 juta orang dan tweet dengan hashtag #makemeracist, mereka menyuarakan agar aplikasi ini segera ditutup.
Belum bisa dikonfirmasi apakah Google menghilangkan aplikasi ini lantaran munculnya protes di dunia maya. Namun, seperti yang mereka rilis kepada CNN (26/12), "Kami tidak akan mengurusi aplikasi individual. Namun, kami akan menghilangkan aplikasi dari Google Play Store jika bertentangan dengan kebijakan yang ada."
(mdk/nvl)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut nama aplikasi yang hanya tersedia di iPhone untuk mengecek lubang hitam.
Baca SelengkapnyaMuncul Gerakan Kawal Pemilu 2024 dengan Aplikasi "Warga Jaga Suara"
Baca SelengkapnyaInstagram telah mengambil alih TikTok sebagai aplikasi dengan unduhan terbanyak di 2023.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mereka tak merespons surat peringatan yang dilayangkan Kominfo kepadanya.
Baca SelengkapnyaPakai aplikasi DANA, dari kegiatan top up hingga berlangganan aplikasi favorit jadi lebih murah.
Baca SelengkapnyaD pun menjual korban melalui berbagai aplikasi kencan (dating apps) dan aplikasi pesan singkat dengan harga Rp 300 ribu hingga Rp 500 ribu.
Baca SelengkapnyaPengguna mengeluhkan tidak bisa mengakses Instagram untuk beberapa waktu.
Baca SelengkapnyaKhususnya terhadap siapa yang ditugaskan memasang APK agar memperhatikan keselamatan pengendara.
Baca SelengkapnyaAkun Instagram @suarasemangat menunjukkan bagaimana para pedagang rela basah kuyup demi menyelamatkan dagangannya
Baca Selengkapnya