Merdeka.com - Suatu kejadian yang naas menimpa seorang wanita bernama Aracelis Ayuso (21). Dia harus kehilangan nyawa karena mencoba menyelamatkan iPad nya yang akan jatuh.

Dalam berita yang dilansir oleh Phone Arena (14/07), pada waktu itu Ayuso sedang memegang iPad nya sembari menunggu kereta. Namun tanpa dinyana, iPad yang dipegangnya tergelincir dari tangannya dan merosot jatuh ke bawah.

Dengan reflek dan sigap, Ayuso mencoba untuk menangkap perangkat mobilenya itu agar tidak sampai membentur permukaan lantai. Sayangnya, dia justru kehilangan keseimbangan sehingga jatuh ke jalur kereta.

Di saat yang bersamaan, kereta yang sedang ditunggunya melaju ke arahnya. Tentu saja, kecelakaan tidak dapat dihindari. Ayuso dikabarkan meninggal dunia di tempat.

Pesan moral dari peristiwa ini adalah ada kalanya seseorang seperti tidak dapat terlepas dari gadgetnya. Mulai bangun tidur, beraktivitas sampai dengan mau kembali tidur, gadgetnya harus selalu berada dalam jangkauannya.

Bahkan orang-orang macam ini justru tidak mempedulikan segala hal hanya untuk perangkat mobile tersebut. Salah satu contoh lainnya adalah seperti yang terjadi beberapa tahun lalu di Jakarta, ketika ada bursa penjualan perangkat mobile murah.

Banyak orang datang berduyun-duyun untuk mendapatkan smartphone murah. Alhasil, dikabarkan ada korban yang meninggal dan beberapa lainnya luka-luka karena tergencet dan terinjak-injak oleh pengunjung yang lainnya.