Sebelum jadi presiden Amerika, Obama pernah intip iPhone pertama
Merdeka.com - Sekitar delapan tahun lalu, ternyata Presiden Amerika saat ini, Barack Obama pernah melihat iPhone pertama yang dibuat oleh Apple sebelum dijual ke pasaran. Bagaimana bisa?
Pada tahun 2007, sebelum menjadi presiden, Obama pernah melakukan pertemuan rahasia bersama dengan Steve Jobs. Hal ini diungkap oleh penasehat Obama, David Axelrod.
Detail dari pertemuan rahasia antara Obama dan Steve Jobs akan dituangkan dalam sebuah buku baru Obama, Believer: My Forty Years in Politics.
David Axelrod mengatakan bila saat melihat iPhone untuk pertama kalinya, Obama mengatakan bila smartphone tersebut akan meledak di pasaran.
"Jika diperbolehkan, aku akan membeli satu kapal penuh berisi iPhone. Smartphone ini akan menjadi sangat populer," kata Obama setelah melakukan meeting rahasia bersama Steve Jobs.
Uniknya, tidak semua orang mempunyai pemikiran yang sama seperti Obama, salah satunya adalah CEO dari Microsoft saat itu, Steve Ballmer. Bahkan, pria itu juga menertawakan iPhone pertama Apple.
"Aku berpikir kami tidak akan pernah meluncurkan ponsel seperti 'itu', kata Ballmer.
Namun Obama ternyata yang benar, dan iPhone terus berjaya hingga sekarang. Di awal tahun ini saja, Apple sudah berhasil menjual setidaknya 74,5 juta iPhone di seluruh dunia, The Verge (06/02). Siapa yang tertawa sekarang, Ballmer?
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Namun detilnya bagaimana, Ketua Umum Projo ini meminta publik menunggu.
Baca SelengkapnyaTernyata segini gaji dan total harta kekayaan Tim Cook, Bos Apple kepercayaan Steve Jobs.
Baca SelengkapnyaPertemuan keduanya didampingi oleh Menkominfo Budi Arie Setiadi dan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Seusai pertemuannya dengan Jokowi, CEO Apple Tim Cook mengungkapkan rencananya untuk membuka Apple Academy keempat di Indonesia.
Baca SelengkapnyaKetika baru pertama kali dijual di Indonesia, harga iPhone 11 64 GB adalah Rp12.999.000,00.
Baca SelengkapnyaMengapa Apple memutuskan hal itu jika mereka benar-benar menghentikan pengembangan iPhone layar lipat?
Baca SelengkapnyaAda beberapa agenda yang akan dilakukan CEO Apple ini ke Indonesia, termasuk bertemu Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaPrabowo pun menyambut baik diskusi dan niat baik Apple untuk berinvestasi di Indonesia.
Baca Selengkapnya