Merugi di kuartal pertama, Nokia rencanakan jual Vertu
Merdeka.com - Berita baru yang menarik berhembus di hari ini (30/04), sebuah situs bisnis online yang bernama Financial Times melalui laman situsnya Ft.com, mengatakan bahwa Nokia berencana untuk menjual satu divisi utama mereka yang sering menciptakan handset mewah yaitu Vertu.
Dalam laporan tersebut, perkiraan kasar hasil yang akan diperoleh oleh sebesar USD 265.19 juta. Suatu nominal yang dapat dijadikan sebagai pengganti kekecewaan Nokia yang pada minggu lalu telah mengalami kemerosotan penjualan dan tergusur oleh Samsung. Menurut Reuters.com, apabila tidak ada kendala, maka penjualan vendor handset mewah tersebut akan dimulai pada bulan Desember tahun ini.
Namun dengan beredarnya kabar ini, dua perusahaan besar ini masih belum memberikan penjelasan mengenai hal ini. Seperti yang diketahui, Vertu adalah vendor handset yang menciptakan produk termahal di dunia.
Kesemua produk dari Vertu pasti berlapiskan emas dan taburan batu-batu berharga seperti intan, berlian, atau permata. Mungkin Nokia memiliki strategi khusus dan penjelasan lain dibalik hal ini, karena pengguna handset keluaran Vertu adalah orang-orang terkenal dan tentunya akan memberi kerugian tersendiri apabila Nokia benar-benar menjual Vertu.
(mdk/das)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Daihatsu membukukan penjualan ritel 194.108 unit pada tahun lalu, naik 2,9 persen.
Baca SelengkapnyaLarangan penggunaan handphone merupakan upaya untuk meminimalisasi potensi kecurangan.
Baca SelengkapnyaPuluhan Orang Tertipu Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Miliaran Rupiah
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Selama tahun lalu, Daihatsu Indonesia membukukan penjualan ritel sebesar 194.108 unit, naik 2,9% dibandingkan periode sama 2022.
Baca SelengkapnyaBeragam informasi menyebut Samsung Galaxy S24 punya harga segini.
Baca SelengkapnyaBerbekal kesungguhan dan keyakinan, nyatanya ternak yang dijalaninya membuahkan hasil tak terduga. Ia sukses menjadi seorang peternak entok muda.
Baca SelengkapnyaMenilik sejarah kehadirannya di Indonesia, mobil Wuling mendapatkan respon konsumen cukup baik. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaMengapa Apple memutuskan hal itu jika mereka benar-benar menghentikan pengembangan iPhone layar lipat?
Baca Selengkapnya