Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengejutkan, dinosaurus ternyata berdarah panas bak manusia

Mengejutkan, dinosaurus ternyata berdarah panas bak manusia Dinosaurus. © Dailymail.co.uk

Merdeka.com - Sejak abad ke-19, ilmuwan memperdebatkan apakah dinosaurus termasuk hewan berdarah dingin layaknya kadal atau hewan berdarah panas seperti mamalia dan manusia. Nah, di tahun 2015 ini, seorang ilmuwan asal New York mengklaim berhasil memecahkan teka-teki itu. Lalu, apa jawabannya?

Dulu, ilmuwan yakin bila dinosaurus itu adalah hewan unik yang mempunyai darah 'hangat' atau percampuran antara jenis darah kadal dan mamalia. Namun, Michael D'Emic, paleontolog asal Stony Brook University New York mengatakan bila dinosaurus itu adalah hewan berdarah panas.

Dalam laporannya yang dipublikasikan di jurnal ilmiah Science, Michael mengaku mendapatkan kesimpulan itu setelah menganalisa pola metabolisme dan bobot tubuh dari 21 jenis dinosaurus.

Dari data yang ada, dinosaurus diyakini memiliki metabolisme yang cepat dan sifat yang ganas, tanda dari hewan berdarah panas. Di sisi lain, banyak teori menyatakan bila darah panas bisa membuat hewan raksasa seperti dinosaurus mati akibat panas berlebih, apalagi mereka hidup di lingkungan Bumi yang saat itu masih gersang.

Akan tetapi, Michael menyanggah hal itu dengan mengatakan bila dinosaurus mempunyai cara untuk mengatasi panas tubuh berlebih, yakni dengan tulang berongga.

Berdasarkan fosil-fosil yang ada, banyak dinosaurus raksasa seperti T-Rex yang mempunyai tulang berongga yang bisa diisi angin dan berfungsi sebagai ventilasi. Tulang jenis ini diklaim bisa membantu dinosaurus mendinginkan tubuh berdarah panasnya itu.

"Kebanyakan dinosaurus besar mempunyai tulang berongga yang terisi dengan udara, mereka juga memiliki beberapa kantung udara di bagian tubuh lain seperti yang ada di tubuh burung modern. Ventilasi natural ini bisa membantu mendinginkan tubuh mereka," ujar Michael, Daily Mail (29/05).

Jenis darah dinosaurus memang membuat ilmuwan bingung karena baik darah panas atau dingin sebelumnya diyakini tidak cocok dengan tubuh dinosaurus. Darah dingin bisa membuat tubuh dinosaurus menjadi raksasa, namun mereka tidak bisa ganas atau aktif.

Sementara itu, darah panas memang bisa membuat dinosaurus aktif dan beringas seperti yang kita lihat di film-film. Tetapi, darah panas tidak bisa membuat hewan atau dinosaurus tumbuh menjadi sangat besar.

(mdk/bbo)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Masih Jadi Misteri, Peneliti Kesulitan Identifikasi Dinosaurus Pertama di Bumi

Masih Jadi Misteri, Peneliti Kesulitan Identifikasi Dinosaurus Pertama di Bumi

Para ahli paleontologi masih berusaha mengungkap misteri dinosaurus pertama di bumi ini. Yuk, simak penjelasan lengkapnya!

Baca Selengkapnya
Pernahkah Terpikir Mengapa Semua Burung Tidak Bergigi? Ternyata Ini Alasannya Secara Ilmiah

Pernahkah Terpikir Mengapa Semua Burung Tidak Bergigi? Ternyata Ini Alasannya Secara Ilmiah

Mengapa burung tidak ada yang bergigi meski merupakan keturunan dinosaurus? Simak penjelasannya berikut ini.

Baca Selengkapnya
Apakah Manusia Pernah Hidup Satu Zaman dengan Dinosaurus? Begini Faktanya

Apakah Manusia Pernah Hidup Satu Zaman dengan Dinosaurus? Begini Faktanya

Tak hanya di cerita fiksi, ternyata manusia pernah hidup sezaman dengan dinosaurus. Benarkah demikian?

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
10 Penemuan Dinosaurus Paling Heboh Sepanjang 2023, Ada yang Menguak Makanan Terakhirnya

10 Penemuan Dinosaurus Paling Heboh Sepanjang 2023, Ada yang Menguak Makanan Terakhirnya

Tahun 2023 mencatat sukses para ahli paleontologi dalam menggugah kembali kehidupan prasejarah.

Baca Selengkapnya
Berdasar Fosil dan Penggalian, 10 Penyakit Ini Ternyata Juga Dialami Dinosaurus

Berdasar Fosil dan Penggalian, 10 Penyakit Ini Ternyata Juga Dialami Dinosaurus

Penggalian fosil dari dinosaurus di masa lalu mengungkap bahwa terdapat sejumlah penyakit masa kini yang sudah diidap dinosaurus.

Baca Selengkapnya
Dua Spesies Baru Dinosaurus Ditemukan, Kepalanya Berbentuk Kubah dan Banyak Tonjolan Tajam

Dua Spesies Baru Dinosaurus Ditemukan, Kepalanya Berbentuk Kubah dan Banyak Tonjolan Tajam

Spesies ini ditemukan di Amerika Utara dan hidup sekitar 145 juta sampai 66 juta tahun lalu.

Baca Selengkapnya
6 Dinosaurus yang Bisa Jadi Lawan Sepadan untuk T-Rex

6 Dinosaurus yang Bisa Jadi Lawan Sepadan untuk T-Rex

T-rex diyakini sebagai dinosaurus terkuat dan tak terkalahkan. Namun, perlu diketahui bahwa ada 6 spesies dinosaurus yang seimbang melawan Trex. Yuk, simak!

Baca Selengkapnya
Tulang Dinosaurus Pertama Mungkin Telah Ditemukan Hampir 1.000 Tahun Lalu di Afrika

Tulang Dinosaurus Pertama Mungkin Telah Ditemukan Hampir 1.000 Tahun Lalu di Afrika

Penemuan tulang dinosaurus pertama, biasanya Inggris abad ke-17, kini dipertanyakan. Ahli paleontologi dari Afrika menunjukkan bukti sekitar 500 tahun lalu.

Baca Selengkapnya
Jika Dinosaurus Tidak Punah, Ini yang Bakal Terjadi di Dunia

Jika Dinosaurus Tidak Punah, Ini yang Bakal Terjadi di Dunia

Seperti Apa Dunia Jika Dinosaurus Tidak Punah? Ini yang Bakal Terjadi

Baca Selengkapnya