Kutu purba, si Raksasa Penghisap Darah
Merdeka.com - Situs livescience.com (29/02) melansir sebuah penemuan fenomenal tentang fosil kutu purbakala. Ukuran fosil itu sungguh mencengangkan, yakni 5-10 kali lebih besar dari ukuran kutu modern. Fosil ini juga merupakan fosil tertua dari spesies kutu atau parasit penghisap darah di dunia.
"Ini merupakan sample parasit penghisap darah tertua.", ungkap André Nel, peneliti dari Museum Nasional d’Histoire Naturelle di Paris.
"Kutu purbakala mempunyai perbedaan dari segi biologis dan perilaku. Mereka hanya merayap di dalam bulu binatang", tambah Nel.
Kutu ini hidup pada zaman Mesozoikum atau pada periode 60-250 juta tahun yang lalu. Ukuran mereka tentu jauh lebih besar dari ukuran kutu modern.
"Bahkan, spesimen tubuh kutu betina purbakala bisa mencapai 2 cm, sedangkan ukuran kutu modern cuma 3mm.", kata Diying Huang, seorang peneliti dari Chinese Academy of Science, Nanjing, China.
Ukuran tubuh kutu purbakala memang sangat besar, namun hal itu tentu disesuaikan dengan ukuran tubuh raksasa dinosaurus. Kemudian proses evolusi membuat ukuran tubuh kutu mengecil. Nel pun menjelaskan tentang proses evolusi yang membagi kutu menjadi dua jenis parasit. Beberapa jenis kutu berubah menjadi parasit tumbuhan dan sisanya tetap menjadi parasit binatang. Selain itu, kutu juga memiliki kemampuan istimewa untuk melompat 50-100 kali lebih panjang dari ukuran tubuhnya.
(mdk/des)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tanaman purba ini berasal dari Zaman Greensand Bawah. ketika terjadi kenaikan air laut secara besar-besaran ke daratan.
Baca SelengkapnyaKapsul waktu ini berasal dari Zaman Neolitikum dan Zaman Perunggu.
Baca SelengkapnyaTemuan ini berasal dari Zaman Neolitikum dan Zaman Perunggu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Permen karet zaman purba ini terbuat getah pohon damar.
Baca SelengkapnyaFakta tentang burung Kuau Raja yang sempat dinyatakan punah namun kini ditemukan kembali.
Baca SelengkapnyaBegini wujud fosil pohon tertua di bumi yang pernah ditemukan.
Baca SelengkapnyaBanjir di Kudus karena hujan lebat yang mengguyur sejak Sabtu (10/3) lalu.
Baca SelengkapnyaSeekor ikan Hiu Tutul ditemukan mati terdampar di pantai selatan Munggangsari, Purworejo pada Rabu (16/8) siang.
Baca SelengkapnyaJutaan tahun yang lalu, Bumiayu merupakan rumah bagi peradaban kehidupan purbakala
Baca Selengkapnya