Kemkominfo Blokir 2.000 Lebih Video Penembakan di Masjid Selandia Baru
Merdeka.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), menyatakan telah menghapus lebih dari 2.000 video penembakan di Selandia Baru hingga Senin pagi (18/3). Menurut Plt Kepala Biro Humas Kemkominfo Ferdinandus Setu, hingga kini proses penyaringan konten video kekerasan tersebut masih berjalan.
"Kami sudah langsung keluarkan permintaan untuk blokir, tidak lama setelah peristiwa itu. Ini di Indonesia saja yang dilakukan oleh tim AIS kami," kata dia di Jakarta.
Lebih lanjut, kata dia, semua konten yang disaring dan dihapus berbentuk video. Berdasarkan rincian data dari Kemkominfo per Senin pagi, total ada 2.856 video penembakan yang sudah dihapus.
Dari jumlah tersebut, Instagram merupakan platform yang paling banyak dipakai untuk menyebarkan video teror itu. Total, ada 1.501 video yang dihapus dari platform berbagi foto dan video singkat Instagram. Kemudian di Twitter ada 856 video yang dihapus, 355 video yang dihapus dari Facebook dan 144 video yang dihapus dari YouTube.
Sebelumnya, telah terjadi insiden penembakan di Masjid Al Noor, Christchurch, Selandia Baru yang membuat panik sekitar 300 jemaah salat Jumat.
Dilansir dari situs berita TVNZ, Jumat (15/3), seorang saksi mata mengatakan kepada wartawan New Zealand Stuff, dia mendengar setidaknya 20 tembakan, dan melihat empat orang tergeletak bersimbah darah. Tiga korban penembakan adalah perempuan dewasa, dan seorang lainnya adalah gadis cilik.
Lebih kejam, Pria pelaku penembakan di masjid di Kota Christchucrh, Selandia Baru melakukan aksinya dengan menyiarkan secara langsung (live streaming) di akun Facebooknya. Pria itu diketahui bernama Brenton Tarrant (28). Tarrant melakukan aksinya saat jemaah di Masjid Al Noor, Christchucrh sedang bersiap melaksanakan salat jumat.
Reporter: Agustin Setyo Wardani
Sumber: Liputan6.com
(mdk/faz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Video Lawas Pewarta Berita Bocorkan Biaya Bangun Masjid di Lumajang Tahun 1980-an, Ini Rinciannya
Momen lawas saat pewarta berita membocorkan biaya bangun masjid di tahun 1980-an di kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaMenkominfo Take Down 1.971 Berita Hoaks di Media Sosial Terkait Pemilu
Sisa berita hoaks lainnya tidak diturunkan, melainkan hanya diberikan stempel hoaks karena dianggap tidak terlalu berbahaya.
Baca SelengkapnyaVIDEO: Hasil Sidang Isbat, Pemerintah Tetapkan Lebaran Idulfitri 2024 Pada Rabu 10 April
Penetapan tersebut telah melalui proses pemantauan hilal, yang sudah melebihi ketinggian 3 derajat
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
35 Pantun Pembukaan Ceramah Lucu, Bisa Bikin Jemaah Terhibur
Merdeka.com merangkum informasi tentang pantun pembukaan ceramah lucu yang bisa bikin jemaah terhibur.
Baca Selengkapnya8 Cara Ngabuburit yang Seru, Lakukan Ini agar Puasa Lebih Berwarna
Merdeka.com merangkum informasi tentang 8 cara ngabuburit yang seru, mulai dari berburu takjil gratis, hingga ikut dalam kajian yang diadakan di masjid-masjid.
Baca SelengkapnyaMenkominfo: 92 Persen Kebisingan di Ruang Digital Ulah Buzzer
Bahkan Menkominfo menyebut situasi ruang digital lebih baik dibandingkan pada 2019.
Baca SelengkapnyaPeran 13 Prajurit Terungkap, Ada yang Menyiksa KKB, Merekam Hingga Mengirim Video
Pasal yang disematkan kepada 13 prajurit berbeda disesuaikan pelanggaran yang dilakukan.
Baca SelengkapnyaDipergoki Panjat Rumah yang Ditinggal Tarawih, Maling Panik Sembunyi di Atap Rumah
Seorang pria diduga maling sembunyi di atap setelah dipergoki memanjat rumah warga di Tamalate, Makassar. Video pengepungannya beredar di media sosial.
Baca SelengkapnyaVIDEO: Ketua Bawaslu Kepergok Tidur Disorot Kamera MK saat Hakim Ingin Ambil Sumpah Saksi
Ketua Bawaslu Rahmat Bagja kepergok tertidur sejenak saat menghadiri sidang gugatan Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK), Selasa (2/4).
Baca Selengkapnya