Jepang akan hilang dari peta di abad 22?
Merdeka.com - Jepang tercatat sebagai salah satu negara dengan jumlah gunung api aktif terbesar di dunia. Tak pelak, beberapa ilmuwan di negara tersebut memprediksi bila negara Sakura akan lenyap akibat gunung api.
Setidaknya itulah yang diungkapkan oleh ilmuwan dati Universitas Kobe, Jepang, Rabu kemarin (22/10). Hasil penelitian profesor Yoshiyuki Tatsumi dan Keiko Suzuki memperlihatkan kemungkinan Jepang akan hancur akibat bencana letusan gunung api di abad 22.
"Ini bukan pernyataan berlebihan tentang sebuah letusan dahsyat yang akan membuat Jepang 'punah' sebagai sebuah negara," ujar profesor Tatsumi dan Suzuki, Phys.org (23/10).
Prediksi ini didasarkan pada penemuan geologis berupa kawah erupsi raksasa di bagian selatan salah satu pulau terbesar di Jepang, Kyusu, yang muncul sekitar 28.000 tahun lalu. Saking dahsyatnya, letusan gunung api tersebut menyisakan kawah dengan diameter 23 kilometer!
Para ilmuwan geologi tersebut juga mengkombinasikannya dengan data frekuensi erupsi gunung api di kepulauan Jepang selama 120.00 belakang. Hasilnya, terdapat kemungkinan letusan dahsyat sebesar satu persen namun berpeluang besar membuat Jepang 'lenyap' dari peta dunia.
Meski hanya satu persen, potensi itu sudah membuat para ilmuwan khawatir. Sebab dengan prosentase peluang yang sama, sekitar 30 tahun yang lalu tetap saja gempa bumi dahsyat Kobe terjadi dan membunuh 6.400 jiwa. Padahal, sebelumnya gempa bumi dahsyat diprediksi hanya punya kans 1 persen untuk terjadi di Kobe.
"Oleh sebab itu, bukan hal yang mengejutkan apabila sebuah erupsi maha dahsyat terjadi secara tiba-tiba di Jepang," imbuhnya.
Lebih lanjut, pulau terbesar Jepang lain, Kyusu, juga diperkirakan akan menjadi saksi erupsi dahsyat yang membuat tujuh juta penduduk di dalamnya tenggelam dalam aliran lava dan magma hanya dalam dua jam setelah erupsi terjadi.
Bahkan, akan sangat mustahil melakukan evakuasi terhadap 120 juta orang yang ada di Honshu, pulau utama di Jepang ketika letusan gunung api 'kolosal' muncul.
Hal ini adalah peringatan terhadap Jepang, mengingat negara Sakura memang menjadi rumah bagi sekitar 7 persen gunung api aktif yang 'baru saja' meletus dalam 10.000 tahun belakang di seluruh dunia.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jepang ternyata memiliki 72 musim setiap tahunnya. Yuk, simak ada musim apa saja!
Baca SelengkapnyaBegini penampakan daerah terkotor di Jepang sampai ditemukan banyak sampah sepanjang jalan.
Baca SelengkapnyaGempa bumi besar Hanshin terjadi pada tanggal 17 Januari 1995 di Jepang, dengan kekuatan 7,3 skala Richter.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Air terjun merupakan bentuk keajaiban dan keindahan alam yang patut untuk dilihat. Yuk, simak daftar air terjun tertinggi di dunia!
Baca SelengkapnyaDi momen liburan akhir tahun, Jepang diguncang gempa yang begitu dahsyat. Ada banyak artis yang tengah liburan di sana dan merasakan turut gempa.
Baca SelengkapnyaTentara Pembela Tanah Air (PETA) merupakan pasukan militer yang aktif selama Perang Dunia II di Indonesia.
Baca SelengkapnyaGempa 7,5M yang berpusat di semenanjung Noto, Prefektur Ishikawa, itu dilaporkan telah menewaskan sedikitnya 62 orang.
Baca SelengkapnyaJepang Masuk Daftar Negara dengan Biaya Hidup Relatif Murah, Menginap di Hotel Hanya Rp800.000
Baca Selengkapnyapria ini sedang menjalani program pemagangan bulan pertama di Jepang.
Baca Selengkapnya