Ini cara Amerika Serikat dan Inggris curi data smartphone
Merdeka.com - Berita mengenai digunakannya aplikasi game popular Angry Birds sebagai sarana mata-mata oleh National Security Agency (NSA) dan Government Communications Headquarters (GCHQ) cukup membuat orang terperangah.
Dalam informasi tersebut dijelaskan bahwa dengan menggunakan game tersebut, maka kedua badan nasional dari dua negara itu dapat memanen data pribadi pengguna perangkat mobile.
Namun bagaimana cara kedua badan nasional itu melakukannya?
Dikutip dari Telegraph (28/01), dalam penjelasan Edward Snowden, semua orang yang menggunakan perangkat mobile sebagai sarana untuk publikasi diri di jejaring sosial akan dapat dengan mudah dicuri datanya.
Hubungannya dengan game Angry Birds adalah karena game satu ini menjadi populer dan ketenarannya santa tinggi di banyak negara di tahun-tahun belakangan ini.
Seperti halnya proses di dalam sebuah smartphone, setiap orang yang memainkan game Angry Birds (yang terhubung dengan internet) secara tidak langsung akan terkoneksi dengan server pusat.
Dalam proses koneksi tersebut, ada teknik khusus yang digunakan oleh NSA dan GCHQ untuk 'mencegat' data itu di tengah perjalanan sebelum masuk ke server pusat.
Thomas Labarthe, Managing Director untuk Eropa di firma keamanan mobile Lookout, menjelaskan bahwa sebagian besar aplikasi tidak menggunakan enkripsi ketika transmisi informasi atau hanya mengenkripsi detail tertentu saja seperti transaksi keuangan.
Alasan lain aplikasi smartphone mungkin lebih 'bocor' dibandingkan platform lain adalah karena pengguna perangkat mobile tidak terlalu peduli dengan sisi keamanan gadget mereka.
"Ketika pengguna menginstal aplikasi mereka biasanya akan disajikan dengan pesan peringatan. Sayangnya, kebanyakan orang tidak membaca peringatan tersebut dan langsung menggunakan aplikasi itu," kata Michael Darlington, Technical Director dari Global Cloud Security Company Trend Micro.
Adrian Culley, konsultan teknis di Damballa, mantan anggota di kesatuan Computer Crime Unit di Scotland Yard, mengatakan bahwa sekali sebuah aplikasi telah diberikan akses ke informasi pribadi, pengguna hanya memiliki sedikit atau bahkan tidak akan dapat memiliki hak kontrol atas informasi mereka.
Oleh karena itu diharapkan tanggung jawab pengembang aplikasi untuk melindungi privasi pelanggan mereka dengan cara meningkatkan tingkat enkripsi yang digunakan dan merancang cara yang lebih baik untuk membuat pengguna mengetahui informasi apa saja yang dapat diakses sebuah aplikasi serta mampu mengetahui kemana informasi tersebut akan pergi.
"Sangat sederhana, untuk melindungi privasi Anda, ketika sebuah aplikasi meminta akses ke informasi pribadi, maka ada baiknya untuk menolaknya. Disarankan untuk tidak menginstal aplikasi dalam bentuk apapun apabila tidak mengetahui track-record dari pembuatnya," jelas Culley.
(mdk/das)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
10 Tempat dengan Angka Kriminalitas Tertinggi di Amerika, Hati-Hati Jika Liburan ke Sana
Beberapa bagian Amerika Serikat yang terkenal dengan kriminalitasnya, seperti, pencurian, perampokan, penganiayaan berat, dan seksual.
Baca SelengkapnyaTerungkap! Jutaan Orang Kaya di Amerika Pindah ke Negara Kecil Demi Alasan Ini
Jutaan orang Amerika Serikat berlomba memiliki paspor dari negara lain demi menyelamatkan harta kekayaan mereka.
Baca SelengkapnyaHandphone Disita Penyidik, Aiman Ketar-Ketir Pemberi Info Netralitas Aparat Terbongkar
Aiman menjalani pemeriksaan selama 12 jam sebagai saksi kasus dugaan penyebaran berita bohong.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Daftar HP yang Tak Lagi Bisa Pakai WA di 2024
Berikut adalah daftar smartphone yang tidak dapat mengakses WhatsApp pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaAda Aturannya, Pemilih Dilarang Gunakan Handphone saat di Bilik Suara
Larangan penggunaan handphone merupakan upaya untuk meminimalisasi potensi kecurangan.
Baca SelengkapnyaKomputer Berusia 50 Tahun Lebih Ditemukan saat Bersih-bersih Rumah, Tanpanya Mustahil Ada Macbook dan Android, Ini Penampakannya
Ditemukan tak sengaja saat sedang bersih-bersih rumah. Tanpa komputer ini tak akan muncul Apple dan Android.
Baca SelengkapnyaAda Indonesia, Ini Daftar Negara yang Rakyatnya Paling Banyak Tak Dapat Akses Internet
Berikut adalah laporan dari We Are Social yang memotret kondisi internet di seluruh dunia.
Baca SelengkapnyaLuar Biasa Kuat, Prajurit TNI ini Bikin Keok Petarung asal Amerika, Momennya Mendebarkan
Berikut prajurit TNI yang bikin keok petarung asal Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaGanti HP Jadi Salah Satu Keinginan Orang Indonesia di Lebaran Tahun Ini
Ini berdasarkan hasil survei Telkomsel Enterprise terhadap warga Indonesia jelang Lebaran.
Baca Selengkapnya