Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ilmuwan Sebut Smartwatch Berpotensi Deteksi Covid-19 Sebelum Muncul Gejala

Ilmuwan Sebut Smartwatch Berpotensi Deteksi Covid-19 Sebelum Muncul Gejala New Apple Watch. ©2018 cnet.com

Merdeka.com - Berdasarkan penelitian para ilmuwan dari Mount Sinai Health System, diketahui bahwa smartwatch bisa membantu mendeteksi infeksi Covid-19. Bahkan, sebelum gejala dari penyakit tersebut muncul.

Menurut studi yang dikutip dari CBS News via Tekno Liputan6.com, arloji canggih tersebut itu dapat memainkan peran penting dalam membendung pandemi dan penyakit menular lainnya.

Perangkat seperti Apple Watch, Garmin dan Fitbit dapat memprediksi apakah seseorang positif Covid-19, bahkan sebelum mereka menunjukkan gejala atau virus terdeteksi dengan tes. Pasalnya, jam tangan yang secara kontinu mengukur detak jantung pengguna, suhu kulit, dan ciri fisiologis lainnya dapat membantu mengenali infeksi virus corona beberapa hari sebelum seseorang didiagnosis.

Peringatan dini

Lalu studi dari Stanford University melaporkan bahwa 81 persen dari partisipan studi ini positif virus Covid-19 mengalami perubahan dalam detak jantung istirahat mereka hingga sembilan setengah hari sebelum gejala muncul. Menurut laporan studi tersebut, detak jantung sangat tinggi merupakan salah satu indikasi.

Selama studi ini para partisipan memakai berbagai perangkat sandang berbeda dari Garmin, Fitbit, Apple dan beberapa merek lainnya.

Menurut penelitian yang terbit di Nature Biomedical Engineering itu, para peneliti menggunakan data jam tangan pintar untuk mengidentifikasi hampir dua pertiga kasus Covid-19 empat hingga tujuh hari sebelum orang menunjukkan gejala. Studi tersebut memeriksa data dari 32 orang yang dites positif terinfeksi virus itu dari lebih dari 5.000 peserta.

Para peneliti juga telah menciptakan sistem alarm yang memperingatkan pemakainya bahwa detak jantung mereka telah meningkat untuk jangka waktu lama.

"Kami menyetel alarm dengan kepekaan tertentu sehingga akan berbunyi setiap dua bulan atau lebih," kata Michael Snyder, seorang profesor di Stanford University, yang memimpin penelitian tersebut.

"Ini masalah besar karena mengingatkan orang untuk tidak keluar dan bertemu orang," ujar dia menambahkan.

Perubahan Halus Detak Jantung

Sementara itu, para peneliti di Mount Sinai menemukan bahwa Apple Watch dapat mendeteksi perubahan halus pada detak jantung seseorang, yang dapat menandakan bahwa seseorang terkena virus corona, hingga tujuh hari sebelum mereka merasa sakit atau infeksi terdeteksi melalui pengujian.

"Tujuan kami adalah menggunakan alat untuk melakukan identifikasi pada saat infeksi atau sebelum orang tahu bahwa mereka sakit," kata Rob Hirten, asisten profesor kedokteran di Icahn School of Medicine di Mount Sinai.

Variabilitas Detak Jantung

Secara khusus, penelitian tersebut menganalisis metrik yang disebut variabilitas detak jantung - variasi waktu antara setiap detak jantung - yang juga mengukur seberapa baik sistem kekebalan seseorang bekerja.

"Kami sudah tahu bahwa penanda variabilitas detak jantung berubah seiring berkembangnya peradangan dalam tubuh, dan Covid-19 adalah peristiwa peradangan luar biasa," kata Hirten kepada CBS MoneyWatch.

"Ini memungkinkan kami untuk memprediksi bahwa orang terinfeksi sebelum mereka menyadarinya," ujar dia menambahkan.

Menurut studi tersebut, orang terinfeksi Covid-19 mengalami variabilitas detak jantung lebih rendah, atau, dengan kata lain, sedikit variasi waktu antara detak jantung, berbeda dengan individu yang negatif Covid.

Di sisi lain, variabilitas detak jantung yang tinggi juga tidak mencerminkan detak jantung yang meningkat. Namun, hal itu menunjukkan bahwa sistem saraf seseorang aktif, mudah beradaptasi, dan lebih tahan terhadap stres.

Sumber: Liputan6.comReporter: Arief Rahman Hakim

(mdk/idc)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
10 Rekomendasi Smartwatch Terbaru dan Terjangkau Tahun 2024 untuk Gaya Stylish

10 Rekomendasi Smartwatch Terbaru dan Terjangkau Tahun 2024 untuk Gaya Stylish

Rekomendasi merek smartwatch terbaik dengan harga terjangkau dan kualitas unggulan.

Baca Selengkapnya
Tips Memilih Smartwatch dengan Harga Terjangkau untuk Pria

Tips Memilih Smartwatch dengan Harga Terjangkau untuk Pria

Cara memilih smartwatch dengan harga terjangkau namun memiliki fitur lebgkap dan canggih.

Baca Selengkapnya
Daftar 9 Varian yang Mendominasi Kasus Covid-19 Dunia Menurut WHO

Daftar 9 Varian yang Mendominasi Kasus Covid-19 Dunia Menurut WHO

WHO saat ini memonitor berbagai varian yang banyak ditemui.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kenapa Notifikasi Tidak Muncul? Begini 5 Cara Mengatasinya Secara Mudah

Kenapa Notifikasi Tidak Muncul? Begini 5 Cara Mengatasinya Secara Mudah

Berikut informasi terkait kenapa notifikasi tidak muncul di Smartphone Android.

Baca Selengkapnya
Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya

Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya

Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.

Baca Selengkapnya
Alarm Covid-19 Kembali Berdering, Penumpang KRL Diimbau Pakai Masker Lagi

Alarm Covid-19 Kembali Berdering, Penumpang KRL Diimbau Pakai Masker Lagi

Berbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Meningkat, Penumpang Kereta Api Wajib Pakai Masker

Kasus Covid-19 Meningkat, Penumpang Kereta Api Wajib Pakai Masker

Imbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya
Begini Cara Agar Anak Tak Gampang Sakit di Musim Hujan, Orangtua Wajib Tahu

Begini Cara Agar Anak Tak Gampang Sakit di Musim Hujan, Orangtua Wajib Tahu

Di musim hujan, anak-anak rentan sakit. Karenanya sebagai orangtua, Anda wajib mengantisipasi dan melakukan pencegahan.

Baca Selengkapnya
Handphone Disita Penyidik, Aiman Ketar-Ketir Pemberi Info Netralitas Aparat Terbongkar

Handphone Disita Penyidik, Aiman Ketar-Ketir Pemberi Info Netralitas Aparat Terbongkar

Aiman menjalani pemeriksaan selama 12 jam sebagai saksi kasus dugaan penyebaran berita bohong.

Baca Selengkapnya