Hacker kembali beraksi karena kasus ospek di ITN belum tuntas
Merdeka.com - Nampaknya, kasus kekerasan ospek yang berakibat meninggalnya seseorang peserta mendapatkan respon dari kalangan hacker Indonesia.
Mulai dari dugaan adanya pelecehan seksual, kekerasan fisik sampai dengan perlakuan yang tidak pantas ketika dilakukannya orientasi terhadap mahasiswa baru Institut Teknologi Nasional (ITN) jurusan Planologi.
Dari awal kasus tersebut terjadi di bulan Oktober sampai pertengahan bulan Desember ini, belum ada tanda-tanda penanganan yang lebih lanjut dengan hasil menyeret para tersangka.
Akhirnya, beberapa kali situs ITN Malang dikerjai oleh para peretas. Sempat kembali beroperasi, kali ini situs tersebut kembali jebol. Memang tidak secara keseluruhan dari website itu diretas, namun hacker yang mengatasnamakan dirinya Al3x 0wn5 ini hanya menutup akses ke salah satu laman yang mengarah ke teknik elektro ITN Malang.
Dalam pesannya, sang peretas menuliskan, "HaCkeD bY Al3x 0wn5. STOP KEKERASAN DALAM OSPEK 3n_byt3 - Newbe_043 - Dr CruZz - Hmei7 - k4L0ng666 - Onestree We're not first but We're the best ..."
Sampai sekarang ini, kasus kekerasan, pelecehan seksual dan berujung pada meninggalnya seorang peserta di acara ospek tersebut mendapatkan kecaman dari berbagai pihak.
(mdk/das)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para peretas memanipulasi daftar harga di toko penjara, menurunkan harga barang menjadi jauh di bawah nilai normalnya.
Baca SelengkapnyaBerikut daftar hacker yang dikenal ganas dan mengerikan saat melancarkan aksinya.
Baca SelengkapnyaMereka disebut tidak puas dengan gaji dan pekerjaannya, sehingga memutuskan untuk menawarkan diri menjadi hacker sebagai pekerjaan sampingan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berikut adalah langkah-langkah mudah yang wajib dilakukan saat HP kena hack.
Baca SelengkapnyaBanyak warganet mengunggah video di media sosial, menunjukkan keadaan sekitar mereka yang gelap gulita karena listrik padam.
Baca SelengkapnyaWanita ini menceritakan pengalaman akun bank dibobol hingga rugi jutaan rupiah akibat nomor HPnya dijual provider ke hacker.
Baca SelengkapnyaNamun, hingga saat ini IMF belum menemukan bukti penyerang memperoleh akses ke sistem atau sumber daya lain di luar akun email yang dibobol.
Baca SelengkapnyaWalau di udara, hacker juga bisa mengakses data-data penumpang dengan menggunakan WiFi.
Baca SelengkapnyaRamai postingan di akun X terkait kabar diretasnya data pelanggan KAI.
Baca Selengkapnya