Google pakai layanan balon internet untuk bantu pulihkan telko di Puerto Riko
Merdeka.com - Pasca badai Maria yang menghantam Puerto Riko, negara persemakmuran AS tersebut sedang berada pada kondisi yang berat. Tak cuma soal infrastruktur umum, infrastruktur telekomunikasi dan seluler juga terbabat habis oleh badai.
Badan Komunikasi AS menyebut bahwa 83 persen BTS di pulau tersebut padam, dan berbagai cara dilakukan oleh para provider untuk mengembalikannya ke kondisi normal.
Namun cara signifikan dilakukan oleh Google. Melansir Reuters, orang tua perusahaan dari raksasa teknologi tersebut yakni Alphabet, mendapat izin dari FCC untuk menggunakan balon internet di Puerto Riko untuk kebutuhan cakupan seluler darurat.
Balon internet Google sendiri dilengkapi dengan teknologi yang mampu menyediakan layanan seluler di area terpencil, di mana layanan sesluler masih sulit dijangkau.
Petinggi dari FCC yang merupakan badan komunikasi di AS, Ajit Pai, mengumumkan pada Jumat (6/10) kalau badan tersebut telah membuat tim khusus untuk membangun infrastruktur Puerto Riko dan Kepulauan Virgin AS, yakni Hurricane Recovery Task Force. Salah satu aspek yang difokuskan ternyata soal infrastruktur telko, dan Google ambil bagian besar dalam hal tersebut.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
BAKTI Bakal Kerahkan Satelit Internet ke 80 Ribu Lokasi TPS di Wilayah 3T
BAKTI Kementerian Kominfo menerima usulan sekitar 80.000 titik penyediaan akses internet dari KPU.
Baca Selengkapnya5 Negara dengan Harga Internet 1GB Paling Mahal di Dunia, Ada yang Sampai Lebih Rp 600 Ribu
Masih ada operator seluler di negara-negara tertentu di dunia yang menjual paket internetnya begitu mahal.
Baca SelengkapnyaAda Indonesia, Ini Daftar Negara yang Rakyatnya Paling Banyak Tak Dapat Akses Internet
Berikut adalah laporan dari We Are Social yang memotret kondisi internet di seluruh dunia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Puji BRI: Sekarang Agen BRILink Ambil Alih Peran Rentenir
Kepala Negara mengapresiasi langkah digitalisasi yang berhasil menyentuh masyarakat kecil.
Baca SelengkapnyaGoogle Pecat Karyawan yang Protes terhadap Israel
Google dan Amazon memiliki kontrak USD1,2 miliar untuk menyediakan layanan komputasi awan kepada pemerintah dan militer Israel.
Baca SelengkapnyaEl Salvador Bagi-Bagi 5.000 Paspor Gratis Untuk Pekerja Asing, Ini Profesi yang Dibutuhkan
Presiden El Salvador, Nayib Bukele membagikan 5.000 paspor gratis kepada orang asing yang memiliki keahlian untuk mendongkrak perekonomian negara.
Baca SelengkapnyaGara-gara Ada Ancaman Nuklir Teknologi Internet Muncul, Begini Kisahnya
Kemunculan internet tak bisa dilepaskan dari keberadaan ancaman nuklir dan perang.
Baca SelengkapnyaKrisis Pangan Akibat Pupuk Langka, 22 Negara Ogah Jual Beras ke Luar Negeri
Banyak negara kini memilih berjaga untuk kepentingan dalam negeri dengan cara menutup keran ekspor pangannya,
Baca SelengkapnyaDaftar 9 Negara yang Sudah Terapkan Program Makan Siang Gratis seperti Rencana Prabowo-Gibran
Sejumlah negara ternyata sudah menerapkan kebijakan pemberian makan gratis untuk anak sekolah sejak tahun 1940-an.
Baca Selengkapnya