Go-Jek lagi cari investor, kehabisan uang?
Merdeka.com - Go-Jek dikabarkan sedang mencari investor baru untuk mencari tambahan dana segar guna mengembangkan perusahaan.
Kebutuhan Go-Jek akan investor baru terutama disebabkan oleh beratnya subsidi yang secara terus-menerus diberikan Go-Jek agar harga jasanya bisa bersaing dan terjangkau. Maklum, persaingan layanan sejenis tengah marak. Tak hanya Go-Jek, namun ada GrabBike dan Uber Motor yang juga siap merebut hati para pelanggan dengan harga murah.
CEO Go-Jek, Nadiem Makarim, mengakui tidak bisa terus menerus bergantung pada subsidi karena bisa berdampak negatif bagi perusahannya. Maka dari itu, rencananya, ketika dana segar itu didapatkan, Go-Jek akan memakai dana segar tersebut untuk mengembangkan lini bisnis baru sebagai solusinya.
"Anda akan berakhir pada kondisi kehabisan uang bila bergantung pada subsidi," ujar Nadiem yang dilansir dari Reuters, Senin (02/05).
Nadiem menambahkan, saat ini pihaknya mengakui sudah ada beberapa pemodal ventura dan perusahaan investasi swasta yang berminat. Namun, dirinya enggan membeberkan siapa saja investor yang saat ini sedang 'menaruh hati' ke brand yang terkenal dengan 'karya anak bangsa' ini.
Saat ini, Go-Jek telah memiliki 200.000 pengendara ojek sebagai mitranya. Go-Jek telah resmi beroperasi di 10 kota besar di Indonesia, termasuk Jakarta, Bandung, Bali, Surabaya, Makassar, Yogyakarta, Medan, Semarang, Palembang, dan Balikpapan dengan rencana pengembangan di kota-kota lainnya pada tahun mendatang.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi juga memerintahkan agar status lahan bagi investor segera ditetapkan dan diperjelas. Basuki menuturkan Jokowi akan memonitor arahan-arahan tersebut.
Baca SelengkapnyaJokowi mengklaim saat ini banyak investor yang mengantre untuk berinvestasi di IKN.
Baca SelengkapnyaDiakui Jokowi, banyak investor yang memilih untuk menunggu untuk berinvestasi di Indonesia saat pemilu 2024 berlangsung.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemerintah melakukan verifikasi dan penyaringan investor sesuai kebutuhan di IKN.
Baca SelengkapnyaMelihat adanya investor asli Kalimantan Timur yang turut serta dalam pembangunan IKN, Jokowi pun menilai hal tersebut sangat baik.
Baca SelengkapnyaJokowi harap bisa ada investor tertarik investasi di IKN
Baca SelengkapnyaInvestor menagih janji program pasangan Prabowo-Gibran yakni makan siang gratis untuk anak sekolah dan pemindahan ibu kota ke IKN.
Baca SelengkapnyaMenurut data yang Mahfud kantongi, hingga saat ini belum ada satu pun investor yang bersedia
Baca SelengkapnyaGibran memiliki pengalaman merintis usaha sejak tahun 2015, dan telah bertemu dengan banyak investor.
Baca Selengkapnya