Merdeka.com - EVERCOSS mengklaim tidak menunjuk satu pabrikan atau manufaktur untuk membuat dan merakit ponselnya. Vendor ponsel merek lokal itu mengaku memiliki banyak pabrikan yang bisa langsung dipesan berapapun unit yang dibutuhkan.

"Kita punya negotiation power, jadi tidak tergantung satu vendor saja. Meski satu tipe, bisa saja dibuat di sejumlah pabrikan yang berbeda," ujarnya di sela-sela peluncuran ponsel pintar EVERCOSS Elevate A66s, Senin (3/3).

Menurut dia, untuk ponsel yang baru dirilis, yaitu Elevate, pada tahap awal pihaknya telah mengimpor sebanyak 50 ribu unit, dan tidak tertutup kemungkinan akan ditambah lagi bila permintaan meningkat.

Ke depan, tambahnya, ponsel pintar EVERCOSS akan dirakit dan dibuat di Indonesia, tepatnya di pabrik di Semarang. Pabrik tersebut akan beroerasi pada semester II tahun ini.

Untuk pabriknya, rencananya EVERCOSS baru akan membangun pabrik untuk perakitan, bukan full product. EVECOSS sebagai brand lokal, kata Janto, selama ini dibuat dan dirakit di China, seperti juga kebanyakan ponsel terkenal global lainnya.

"Meski EVERCOSS merupakan merek lokal, tapi memiliki kualitas internasional," tambahnya.

Sepanjang 2013, merek ponsel yang awalnya bermerek Cross tersebut telah mengeluarkan 12 tipe, baik smartphone maupun tablet. Tahun ini, EVERCOSS juga akan mengeluarkan 12 tipe.