Demi keamanan cyber, Mastercard rogoh kocek USD 20 juta
Merdeka.com - Mastercard baru saja berinvestasi USD 20 juta demi keamanan teknologi cyber bagi para penggunanya. Hal itu seperti yang diungkapkan Presiden Mastercard Amerika Utara, Chris McWilton.
"Kegiatan yang baru ini akan membantu kami terus menyediakan alat-alat dan solusi yang memberi rasa tenang dengan melindungi setiap transaksi yang melintasi jaringan kami. Investasi kami yang berkelanjutan memperkuat upaya kami ambil untuk melindungi sistem pembayaran bagi para pemegang kartu, pedagang dan penerbit," ujarnya dalam siaran pers yang dikutip Merdeka.com, (1/3).
Bahkan, dalam waktu dekat, mereka berencana meluncurkan MasterCard Safety Net di AS. Diharapkan solusinya ini mampu memberikan lapisan keamanan independen di atas peralatan dan kebijakan lembaga keuangan, dengan memantau dan memblokir transaksi tertentu berdasarkan kriteria yang dipilih. MasterCard Safety Net dirancang untuk campur tangan hanya dalam kasus yang ekstrem untuk memblokir kegiatan penipuan.
Selain itu, di penghujung tahun ini, MasterCard akan bekerjasama dengan First Tech Federal Credit Union menggelar program percontohan yang akan memungkinkan konsumen untuk melakukan otentifikasi dan verifikasi transaksi mereka menggunakan kombinasi biometrik yang unik, seperti pengenalan wajah dan suara dan pencocokan sidik jari.
Sejauh ini MasterCard terus memberikan fitur kartu inti dan perlindungan yang ditingkatkan untuk memastikan pengalaman belanja yang lebih aman dan lebih nyaman untuk semua konsumen. Sejumlah fitur tersebut di antaranya alarm Pencurian Identitas, kartu yang Dilengkapi Chip, Nihil Kewajiban, dan Pembayaran digital.
(mdk/dzm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jangan Coba Coba Buka Mobile Banking Pakai Wifi Gratis, Begini Dampaknya
Mengoperasikan mobile banking menggunakan wifi publik berisiko terkena serangan yang disebut “man in the middle”.
Baca SelengkapnyaTransaksi Digital Banking Meningkat Tajam, Kartu Kredit Justru Menurun
Nilai transaksi digital banking mencapai Rp5.163 triliun.
Baca SelengkapnyaPentingnya Peran Perempuan dalam Keluarga Mencegah Kejahatan Digital
Mencegah pencurian data pribadi dengan meningkatkan pengamanan mulai dari gadget sendiri.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kesal Ditagih Uang yang Dicuri, Seorang Pemuda Bunuh Rekan Bisnis
Riski kerap mengambil diam-diam uang dari kas kios pulsa hingga totalnya mencapai Rp80 juta.
Baca SelengkapnyaJokowi soal Masyarakat Gadaikan Sertifikat Tanah ke Bank: Jangan Beli Mobil, Dihitung Bisa Cicil Tidak
Jokowi soal Masyarakat Gadaikan Sertifikat Tanah ke Bank: Jangan Beli Mobil, Dihitung Bisa Cicil Tidak
Baca SelengkapnyaMasa Depan Tak Ada yang Tahu, Sudahkah Menyiapkan Perlindungan Finansial yang Tepat Buat Diri Sendiri dan Keluarga?
Penting bagi setiap individu dan keluarga untuk memastikan mereka dilindungi secara memadai dengan asuransi jiwa seumur hidup.
Baca SelengkapnyaRisiko Extension Bulu Mata yang Perlu Diwaspadai, Kerontokan hingga Iritasi
Extension bulu mata memberikan kemudahan, tetapi ada risiko tersendiri.
Baca SelengkapnyaGaransi Bebas Pengembalian dari Shopee, Kini Jadi Mudah Kembalikan Barang Ketika Berubah Pikiran
Tingkatkan pengalaman belanja online, Shopee luncurkan inovasi Garansi Bebas Pengembalian.
Baca SelengkapnyaCatat! Ini Informasi Penting untuk Penjual Terkait Garansi Bebas Pengembalian
Shopee telah meluncurkan program terbaru "Garansi Bebas Pengembalian".
Baca Selengkapnya